[ATHANASIUS #2] [Ayo! Di baca! Sebelum di apus]
He now returned with all the power in his hands. Darkness follows him. Devil in him. He is unstoppable until he gets what he wants. He will assured, he will get it. And that is revenge.
*⋆»♠︎«⋆*
(Seque...
I'm so happy today cause this is my special day and this chapter for you.
11/02 💕🎂
~*~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~*~
Author POV
Washington, D.C., US
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
☾
Seorang pria bersetelan cassual setelah keluar dari mobilnya berjalan memasuki gedung FBI (Federal Bureau of Investigation). Beberapa orang terlihat sibuk dengan urusannya masing-masing.
Pria itu memutar-mutar kunci mobilnya di jari telunjuknya sambil bersiul. Kakinya melangkah menuju ruang kantor miliknya namun langkahnya terhenti di tengah jalan karna seseorang yang meneriakan namanya.
"Benji!!"
Benji memutar badannya dan berhadapan dengan seorang pria yang seumuran dengannya. Ia tersenyum melihat sahabat kerjanya. Namanya Ethan Alexander.
Mereka telah bersahabat sejak berada di FBI Academy, tempat pelatihan khusus untuk melahirkan agen FBI di bidang penegakkan hukum. Sudah banyak kasus yang mereka tangani bersama. Berbagai rintangan saling di lalui saat berada di lapangan.
"Yo, whats up, man?"
Sahabatnya itu menghela nafas lelah, "lo tau, gue sedang menikmati liburan yang berharga ini. Yang susah kita dapatkan. Tau-tau, dapat kabar harus masuk kantor karna ada hal penting yang ingin disampaikan oleh boss atas. Ck, menjengkelkan bukan." Keluhnya.
Benji tertawa sambil menggelengkan kepalanya. Ia mengakui apa yang dibilang Ethan ada benarnya. Mereka kadang mendapatkan hari libur. Ada dimana saat ada hal terdesak atau panggilan tiba-tiba yang mengharuskan mereka untuk kembali menangani salah satu kasus. Seperti saat ini, boss atas mereka, meminta mereka untuk datang ke kantor.
Karna ada hal penting yang ingin disampaikan ditengah-tengah mereka tengah menikmati liburan mereka setelah berhasil menangani salah satu kasus.
"Ngomong-ngomong, lo pergi kemana selama libur?" Tanya Ethan saat Benji menekan tombol lift.
