Twenty Four

11.8K 622 83
                                    


F A K E    L O V E R

Recommended Song :IU — Through The Night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Recommended Song :
IU — Through The Night






*************










Flashback On


Haruna mendatangi SMA Nasution dengan muka berapi-api. Tujuannya hanya satu, mencari Rain. Setelah ia tahu kalau Chiara ditolak saat mendaftar, Haruna jadi tidak terima. Ia tidak rela melihat anak kesayangannya terus menangis dan disakiti. Selama ini ia sudah diam dan tidak menuntut Rain karena sudah melukai tangan Chiara. Anaknya tidak bisa menari lagi dan mimpinya itu harus terkubur.

"Chiara itu seputih dan semurni salju. Dia anakku yang sangat berharga. Aku bahkan tidak berani menyakitinya atupun membuatnya menangis. Melukainya seujung kuku saja aku tidak sanggup. Tapi kamu? Beraninya kamu menghancurkan hidupnya. Aku akan memberi perhitungan padamu, Rain."

Haruna masuk dan banyak sekali murid berseragam SMP yang mengikuti acara SMP. Pandangannya menyapu ke sekitar untuk mencari Rain. Tapi orang yang ia cari tidak ada. Haruna semakin masuk kedalam area sekolah. Dan sesampainya di dekat taman, Haruna melihat ada Rain disana. Dia tidak sendirian. Ada seorang gadis lain ada dihadapannya. Mereka berdua terlihat bersitegang. Haruna mendekat dan ia menutup mulut melihat siapa yang sedang bersama Rain.

Dia Kiara.

Haruna mengenal Kiara dengan baik karena dia memakai gelang dengan liontin love berwarna silver. Wajahnya terlihat berbeda seperti sebelumnya. Tapi Haruna yakin dia Kiara karena gelang itu cuma ada 2. Gelang itu dipesan dan dibuat khusus.

"Gue Clarissa."

Clarissa? Haruna terpaku sejenak. Ia bersembunyi dibalik rombongan murid-murid yang menonton sambil berpikir keras. Jelas-jelas dia Kiara, kenapa ia menyebut dirinya Clarissa? Atau jangan-jangan dia bukan Juara? Tapi gelang itu sudah cukup untuk menjadi bukti.

"Gue gak mungkin salah. Dia Kiara. Tapi kenapa jadi Clarissa?"

Perdebatan itu terus berlanjut. Yang bikin Haruna makin aneh adalah, Kiara tampak marah dengan Rain. Setahunya Rain tidak punya teman bernama Clarissa—ah, Kiara itu. Karena ia cukup mengenal Rain karena ia dan Chiara satu SMP. Kenapa Kiara bisa kenal Rain?

"Apa lo gak ingat kelakuan iblis lo saat SMP? Lo juga melakukan hal seperti ini ke orang lain. Merenggut mimpinya dan menghancurkan hidupnya. Lo pikir keren hidup seperti itu?"

Yang ada Haruna semakin lemas. Ia menutup mulut saking terkejutnya. Tidak salah lagi, yang dimaksud Kiara itu Chiara. Bagaimana Kiara bisa tahu mengenai kasus itu? Jangan-jangan selama ini Kiara memang mengawasi Chiara?

Fake Lover [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang