Part 20 ♡ Sakit yang tak beralasan ♡

12.2K 451 6
                                    

"Siap jatuh cinta artinya harus bisa menerima dua kenyataan Sakit atau Bahagia"

______________________________________

Arga terduduk di atas kursi singgasananya yang berada di ruang kerjanya di rumah ini, kepalanya ia baringkan di sandaran kursi, kepalanya saat ini pusing memikirkan memori-memori kebersamaannya dengan perempuan itu_Cassandra_ satu sisi masih sangat mencintai dia. Namun di sisi lain dia tidak bisa menampik bahwa perasaan itu juga mulai hadir di dalam hatinya.

Entah mengapa rasanya jika Arga terus membiarkan perasaan itu hadir rasa bersalah kian datang bersamaan dengan perasaan terhadap Cassandra, dia merasa bersalah karena telah menghianati mereka, tapi bukan kah mereka sudah tidak ada? Boleh kah Arga egois untuk kali ini?

Arga menghembuskan nafasnya berat kemudian berdiri dari kursinya, sepertinya malam ini dia akan tidur di kamar yang selalu di kunci itu, kamar yang menjadi saksi bisu semua perjalanannya dengan wanita itu.

Arga masuk ke dalam kamar itu, di pandanginya foto yang baru saja menyambut pandangannya ketika pertama kali ia memasuki kamar yang selalu terkunci itu. Arga mengambil foto yang tergantung itu kemudian duduk di pinggiran tempat tidur di kamar itu.

"Aku rindu denganmu, aku ingin sekali bertemu denganmu walau hanya lewat mimpi, kenapa sekali pun kau tidak pernah hadir dalam mimpiku? Apa karena aku sudah menghianatimu jadi kau tidak mau bertemu denganku sekali pun hanya lewat mimpi?"

"Yumi apa kamu marah sama aku? Karena perasaanku ini sudah mulai goyah karena kehadiran wanita itu?" Lirih Arga sambil terus mengusap-usap foto itu dengan sayang dengan di iringi air matanya yang terus berjatuhan di atas frem foto ukuran 5 R itu.

🖼️🖼️🖼️

Jarum jam yang berada di atas nakas saat ini menunjukan pukul 10.26 malam Cassandra meraba samping ranjangnya berniat minta tolong kepada pria yang biasanya tidur di sampingnya itu untuk mengambilkan dia air putih, karena air putih yang biasa selalu ia sediakan di atas nakas sebelum tidur sudah habis.

Cassandra terduduk dan menyandarkan punggung di kepala ranjang, dia menghela nafas ketika pria yang berstatuskan suaminya itu tidak ada di atas ranjang tempatnya biasa tidur, kemana pria itu? Apa mungkin masih ada di ruang kerja? Kalo iya, dasar pria plin plan tadi dia sendiri yang bilang bahwa hari ini dia libur, tapi kenapa sekarang dia masih menyibukan dirinya juga dengan pekerjaan kantor, sebenarnya libur macam apa yang di jalani pria itu? Dimana-mana orang jika libur itu bersantai, ini malah dia menyibukan dirinya dengan setumpuk berkas yang entah kapan akan habis.

Ah... Sudah lah dari pada dia terus di sini mengomeli Arga yang tidak mau berhenti bekerja yang walaupun dia mengomel hanya bisa dalam hati saja, lebih baik sekarang dia pergi saja sendiri ke dapur untuk mengambil air putih.

Cassandra menurunkan kakinya dan berjalan lambat-lambat semenjak kahamilannya masuk pada bulan ke-3 atas entah kenapa rasanya tubunya mudah sekali lelah, tapi ya sudahlah mungkin ini bawaan bayi.

Cassandra membuka handle pintu dan menariknya ke balakang, di liatnya lorong kamarnya yang sepi hanya ada penerangan di sana namun tidak ada satu pun pekerja rumahnya yang masih berlalu lalang, sudah lah sepertinya mereka kelelahan setelah bekerja seharian ini lagi pun ini memang sudah jam istirahat.

Cassandra berjalan ke arah tangga hendak melewati kamar yang selalu terkunci itu namun keningnya berkerut ketika melihat seperti ada sinar cahaya yang keluar dari balik pintu, itu pasti sinar cahaya yang berasal dari penerangan yang berada di kamar itu.

Cassandra itu bukan tipe orang yang percaya akan hantu-hantuan jadi ketika pintu itu sedikit terbuka membuat rasa penasaran Cassandra bertambah bukannya takut Cassandra lebih memilih maju dan mendekati kamar itu, apa mungkin yang berada di dalam kamar itu adalah hantu? Ah tidak mungkin, bisa saja kan yang berada di kamar itu adalah salah satu pekerja rumah tangganya di mension milik Arga ini.

Cassandra menepi di pojok pintu ketika melihat ada sesosok laki-laki tengah tertidur menyamping tangganya seperti memeluk sebuah bingkai foto dengan bahu yang terus berguncang, Cassandra mencoba memusatkan pandangannya apakah benar apa yang dia lihat itu, siapa pria itu? Ketika lama memerhatikan Cassandra tersadar bahwa pria itu adalah "Arga" Suaminya Cassandra menutup mulutnya tanpa sadar setelah mengeluarkan suara yang seperti berbisik itu. Cassandra yakin pria itu adalah Arga karena kaos yang di gunakan Arga sama dengan kaos yang digunakan oleh pria yang sedang tertidur menyamping itu, belum lagi dengan badan pria itu.

Banyak bekas-bekas kaleng minuman dan botol di kamar itu apa mungkin Arga baru saja mabuk, entah kenapa ada rasa sakit yang sulit untuk Cassandra jelaskan ketika melihat Arga seperti begitu sangat terluka memeluk foto itu, tapi kenapa?

"Maafkan aku Yumi, aku janji padamu akan berusaha untuk menghilang perasaan ini pada perempuan itu" lirik Arga menatap foto itu.

Perempuan itu? Ada perasaan seperti teriris-iris di dalam hati Cassandra ketika kata-kata itu keluar dari bibir Arga. Tapi kenapa? Lagi pun siapa perempuan yang di maksud oleh Arga barusan? Apa mungkin perempuan yang sampai kini masih menjadi kekasihnya itu?

Tidak mau terus menahan sakit yang tanpa alasan ini akhirnya Cassandra memutuskan menjauh dari area itu dan melanjutkan jalannya yang ingin ke dapur.

Sesampainya di dapur Cassandra meluapkan semua rasa sakit yang dia rasakan dengan air mata. "Hiks... Hiks... Hiks.... Kenapa denganku? Ada apa kenapa rasanya begitu sakit? Apa mungkin aku sudah jatuh cinta dengannya?"

🇯🇵🇯🇵🇯🇵

Bersambung.....

Helo hai guyss aku balik lagi yah, sory udah hampir semiggu lebih enggak update
Untuk selanjutnya aku enggak mau php kalian lagi jadi untuk beberapa minggu ke depan sekitar sampe bulan tigaan gitu aku bakaln sibuk bangeeeeeeetttttt jadi jangan pada nagih yahhhh
Tapi kalo votes di part ini bisa sampe 150 aku langsung up dehh

Buat yang masih suka sider yukss sini votes yuk coba tunjukin mana nih diri kalian

Ps: maaf kalau masih banyak typo😁😁

Votmen jangan lupa

Agar lebih tau info cerita ini selanjutnya boleh polow akun ig aku
@queen_fiksi (akun khusus kepenulisan)
@ptryutami (akun pribadi)

Sad Wife [#2 The Story] {Cassandra Arga}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang