3 tahun telah berlalu, Hyun Li dan yang lainnya telah lulus SMA. Tapi, 3 selama tiga tahun itu, Seoul telah di landa kerusuhan oleh salah satu kelompok mafia jahat terbesar dan terkuat di Seoul.
Polisi bahkan pernah sempat akan menyerah kepada kelompok mafia itu namun, Hyun Li berkata bahwa ia dan teman temannya akan membantu para polisi untuk membasmi mafia itu.
Oh ya, Hyun Li dan teman temannya juga telah membentuk suatu organisasi pemberantas kejahatan di Seoul baik, itu kejahatan kecil maupun besar.
Dan seperti saat ini, Hyun Li yang notabennya adalah sang ketua organisasi telah mengumpulkan sebagian anggotanya di mansionnya untuk membahas rencana untuk membantai Mafia jahat itu.
"Jadi, bagaimana rencana selanjutnya?" Tanya Moonbyul.
"Eum, ini agak rumit. Pasalnya, yang aku dengar dari warga, ketua dari mafia itu adalah wanita" Ucap Hana.
"Dan parahnya lagi, aku pernah sempat mendengar bahwa, ketua dari mafia itu juga sama sepertimu dan Mamimu. Yaitu, sama sama mempunyai alterego yang sangat kuat dan kejam" Lanjut Hana.
"Begitu ya..." Ucap Hyun Li mengusap wajahnya gusar.
"Aku rasa, agak sulit jika kita akan menang. Mereka itu mafia, dan mafia punya banyak sekali pasukannya" Ucap Ryujin.
Hyun Li terus berpikir hingga aktivitasnya harus terhenti ketika melihat seorang gadis cantik yang sedang membawakan satu piring cake coklat ke arahnya.
Hyun Li tersenyum melihat gadis itu, Dan gadis itu seketika duduk di sebelah Hyun Li dan mengambil satu potongan cake kecil dan menyuapi Hyun Li.
"Terima kasih sayang" Ucap Hyun Li.
Gadis itu membalas senyuman Hyun Li dengan senyumannya.
"Jangan terlalu banyak berpikir, aku tak mau kau sakit" Ucap gadis itu dengan wajah khawatirnya.
Hyun Li mencubit gemas pipi kekasihnya itu.
"Aigoo...kau itu tau khawatir juga hm?" Tanya Hyun Li.
"Jika kau bicara seperti itu lagi, ku tampar kau!" Ucap Seuta tajam.
"Hey, kau ini kenapa hm? Aku hanya bercanda" Ucap Hyun Li.
KAMU SEDANG MEMBACA
Birds And Angels (JENLISA)&(CHAESOO)
FanficKau akan menjadi Milikku. -Jennie Kim. Sunbaenim menyukaiku? -Lisa Manoban. Apakah aku harus Mengubur perasaanku dan mulai Membuka Hati kepadanya? -Kim Jisoo. Kau harus melihat orang yang tulus mencintaimu apa adanya. -Roseanne Park.