Cold couple

Back (2)

Setelah pertemuannya dengan vania di bandara, pikirannya terus mengarah ke vania. Fachry penasaran apa yang terjadi pada gadis itu. Gadis yang biasanya sangat senang jika ada fachry didekatnya. Gadia yang sangat cerewet dan akan terus mengajak fachry berbicara.

Kini, fachry sudah tiba di Indonesia. Ia juga melihat vania yang terlihat kesusahan membawa kopernya. Kali ini ia akan sedikit berbaik hati.

"Gua bantu" ucap fachry lalu mengambil koper vania tanpa persetujuan dari vania.

"Lo?" tanya vania dengan wajah datar. Tak seperti biasanya.

Fachry yang mendengarkannya hanya meneruskan jalannya dan menelfon supirnya untuk menjemputnya. Ia terus menahan vania agar tak hilang dari hadapannya.

"Naik" ucap fachry setelah memasukkan koper vania kedalam mobil.

Vania pun segera naik, dengan tatapan yang masih sama seperti yang dilihat fachry tadi.

"Kenapa?" tanya fachry dengan sedikit ragu.

"Gapapa" jawab vania dengan menatap keluar jendela. Tak biasanya gadis ini menjadi pendiam seperti ini. Setau fachry dia adalah gadis yang periang. Yah, itu yang ia liat.

Setelah mengantarkan vania pulang, ia langsung bergegas menuju kerumah Rania. Tak ada kata lelah untuk bertemu dengan kekasihnya itu.

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam, ehh kamu?" wajah rania terlihat kaget dengan kehadiran fachry. ia langsung memeluk fachry dengan erat. Baru sehari saja ia sudah rindu dengan kekasihnya ini.

"Aku mau nginep ya" ucap fachry sambil mengelus puncak kepala rania.

"Izin dulu ama kak vano" jawab rania sambil tersenyum membuat fachry gemas dengan kekasihnya ini.

"Udah kok" jawab fachry enteng.

"Yaudah, kita ke kamar aja yuk"

"Kamu gak mau jalan?"

"Kamu pasti capek, nonton film plus makan cemilan buat malam ini sepertinya jauh lebih baik" ucap rania dengan wajah yang sangat ceria.

_______Cold Couple________

Pagi ini rania sengaja bolos sekolah untuk menikmati waktu bersama fachry. Yang benar saja, ini kali pertama rania bolos sekolah.

Mereka tengah berada diruang makan, menikmati sarapan dengan keheningan. Tak ada yang membuka suara, mereka menikmati makanan mereka.

"Rania"

"Kenapa?" jawab rania sambil menghentikan makannya.

"Kamu tau vania?" tanya fachry.

"Yang viral itu kan? Karena lulus beasiswa di LA"

"Kamu kenal dia?" tanya fachry lagi.

"Gak" jawab rania lalu fachry hanya ber 'o' ria.

"Dasar aneh" lanjut rania lalu berdiri membawa piring bekas makanannya ke dapur. Entah kenapa ia merasa aneh fachry bertanya tentang wanita. Padahal, ia sangat cuek.

Setelah makan, mereka berdua duduk di balkon kamar rania. menikmati pemandangan rumah rania yang sangat sejuk. Rania seakan akan mengingat kembali kepergian orang tuanya secara tiba-tiba. Entahlah, rasa sesak itu hadir lagi.

Melihat perubahan raut wajah rania, menarik perhatian Fachry. Ada apa dengan rania? itu yang terlintas dibenaknya.

"Ran" ucap fachry sangat pelan.

"Iya?" jawab rania dengan tatapan sendunya.

"Are you okay?" tanya fachry sambil memperhatikan wajah rania dengan teliti.

"Aku gapapa kok"

"Yakin ran?"

"Yakin sayang" jawab rania dengan mengembangkan senyumnya. Fachry tau, rania sedang ada masalah kali ini.

"Aku tau kamu lagi ada masalah, sini peluk aku. Peluk se erat mungkin ya? Luapin amarah kamu dalam pelukan ini." ucap fachry sambil tersenyum pada rania dan mengelus puncak kepala rania.

Setidaknya, ini yang rania butuhkan. Fachry yang selalu siap hadir untuk menemani rania 24 jam lamanya tanpa ada istirahat. Walau sebenarnya rania egois, tapi ini yang ia mau. Kalian yang jomblo bisa apa? Fachry aja gak keberatan. eh

Rania memeluk fachry se erat mungkin. Ingin rasanya ia teriak mengeluarkan semuanya. Hidupnya terlalu rumit. Keluarganya semakin berantakan. Hanya tersisa ia dan devano. Mereka tak bisa saling menguatkan. Mereka sama-sama rapuh.

Tak lama setelah itu, rania tertidur dalam pelukan fachry. Fachry langsung membawa rania ke tampat tidurnya. Wajah rania saat tidur sangat damai. Mampu menutupi segala masalahnya.

Hai guyss! Apa kabar? kalian sehat semua kan? Dirumah aja ya? Jangan keluyuran! Sayangi keluarga kalian yaa..

Cukup stay home sambil baca wattpad bisa lah ya? Selama libur aku bakal usahain fast update deh! Supaya kalian betah dirumah hehe.

thank u, jangan lupa vote and coment🤗