"apa itu?"
Semua tamu memandang pola indah dilantai dengan membelalak takjub. Bagaimana tidak? Bukan hanya tarian yang mengambang seperti awan, mengalir seperti air, yang Valletta tampilkan. Melainkan setiap hentakan, setiap putaran , membuat Lantai penuh warna yang dia lewati, membekas membentuk sebuah pola.
"God! dia sangat berbakat ."
" Menari dan melukis disaat bersamaan. "
"jika nona muda Yao adalah sampah, maka masih adakah orang berbakat didunia ini?"
"ya benar. Beberapa orang menolak, mengejek, tapi nona Muda Yao berhasil membalik langit"
"heh, siapa yang buta sekarang?"
Mendengar semua orang memuji Valletta, pandangan Mo Fei semakin suram. ia benar-benar menyesal , melepaskan lotus emas, untuk lumpur hitam ini.
Dengan cemas , Lin Feiyu bersarang dilengan Mo Fei "Mo Fei, kamu masih marah pada Feiyu?" tatapnya cemas
Mo Fei menjawab dengan dingin "tidak"
"Fei, mari kita cepat menikah" Lin Feiyu menatap Mo Fei penuh harap, dan yang ditatap sibuk menatap hal lain.
Brukk
Dalam sekejap , Mo Fei membanting lengan bajunya. Menyebabkan Feiyu terlempar beberapa meter di tanah.
"aku , Mo Fei yang terhormat. tidak akan menikahi pelacur tak tau malu sepertimu"
Feiyu menatap Mo Fei dengan terkejut, matanya berkaca-kaca "Mo Fei, apa yang kamu katakan?" dia masih tidak percaya, Mo Fei yang hangat , Mo Fei yang sangat mencintai dirinya akan berubah menjadi iblis dalam semalam. Apakah janji-janji yang mereka ucapkan selama ini adalah isapan jempol belaka?
Mo Fei mengulangi ucapannya dengan kalimat yang lebih tegas "membingkai Xia untuk memilikiku. Melakukan kejahatan memalukan seperti itu. Aku tidak bersedia menikahi wanita beracun"
Perlahan sungai bening mengalir di dipipi nya. Mo Fei membencinya, orang yang dia pertahankan selama ini, dia tidak percaya akan begitu hampa.Tidak berperasaan.
"menikahi gadis sepertimu, membawa malapetaka bagi keluargaku" Mo Fei menambahkan kata-kata yang menyakitkan.
feiyu tertawa dengan gila "ahahahahaha, " mendengar tawa sarkastik itu Mo Fei menyipit. namun pemuda itu tidak mengucapkan sepatah katapun.
"aku tidak menyangka kamu serendah itu Mo Fei!! apakah dengan memutus ikatan kita, Xia Yao akan kembali padamu? ha ha ha" Gadis itu terus memukul dadanya yang semakin sesak
"kenapa tidak?" tanya Mo Fei penuh percaya diri
Meskipun hanya ada keheningan mati,
Saat ini semua orang memiliki spekulasi masing-masing dalam pikiran mereka. Bagaimana mungkin Mo Fei memungut sesuatu yang telah ia buang sendiri? tak tau malu.Feiyu mencibir " Putra Mahkota tidak akan membiarkan mu satu langkah didepannya!! "
Mendengar itu , Mo Fei menjawab penub tekad
"kita lihat saja nanti" Xia Yao , ia harus mendapatkannya. Mo Fei diliputi oleh keyakinan penuh.Para tamu tidak tau harus tertawa atau menangis!
Melihat kedekatan antara Crown Prince dan Xia Yao, bagaimana bisa mereka dengan mata normal tidak merasakan adanya kasih sayang yang dalam ? bersaing dengan Putra Mahkota? apakah Mo Fei sehebat itu?tap tap tap
Ketika Yin Jinye kembali ke aula, pemuda tampan itu segera mengerutkan kening. Ia berhenti tepat didepan pintu masuk. Mengikuti pandangan takjub para tamu , iapun menundukkan kepalanya untuk melihat lantai tempat ia berdiri.
Disana, gambar seorang pemuda dengan ketampanan yang menghancurkan sebuah semesta telah hadir dalam lukisan warna. Dengan tombak kegelapan ditangan, jubah hitam panjang bertengger di rambutnya acuh tak acuh. Alisnya yang tajam seperti pedang, kedua mata ungu yang dipenuhi niat membunuh terlihaat jelas walaupun hanya sebuah gambar. memberikan kesan membunuh yang mendominasi. Kesombongan itu, memandang rendah semesta. Kegemparan macam apa yang akan terjadi jika ia keluar dari lukisan??Ia tidak bisa tidak terkejut. Tetapi, ia berhasil mengubah ekapresinya dalam hitungan detik. Jinye berdehem pelan "ehem..."
Serentak semua tamu menatap Jinye . bibir tipis pemuda itu bergumam pelan "siapa pria dalam lukisan warna itu?"
Sejenak yang terjadi adalah keheningan mati!! Sebelum para tamu saling memandang dan bergumam.
Melihat itu Yin Jinye hampir muntah darah! ia adalah tunangan Valletta, akan aneh jika ia tidak curiga kan? cemburu? Sangat!. Tidak ada pria yang tidak akan bertanya, ketika gadis yang ia cintai melukis paras surgawi pria lain. Jadi , apa yang ia lakukan masih dibatas wajar oke?! meskipun ia seorang Putra Mahkota, bukan berarti ia kehilangan perasaan manusia.
Gadis bergaun putih melangkah "menjawab Putra Mahkota, kami tidak tau" begitupun tamu yang lain, mengangguk antusias.
Suasana hati Jinye benar-benar suram, gadisnya menyukai orang lain dan ia tidak tau? keterlaluan!! ia akan membunuh orang itu dengan satu tebasan.
melihat Jinye hanya mematung dengan aura suram, Mo Fei perlahan mendekat. Bagaimanapun ia tidak takut pada Jinye.
"Putra Mahkota..."
Bersambung...
_____________
..
.
.
.
.
Hello guys, gue tepatin janji gue buat up 2 chapter sekaligus.
Maaf kalau banyak typo.
Jangan lupa tinggalkan jejak lu, oke?!
KAMU SEDANG MEMBACA
Reganza'Xera
AcakSlow Update -> Reganza'Xera 17+ DI BAWAH UMUR? MINGGIR!! Nekad ? Resiko tanggung yang baca. Reganza Vergil Kaexedenavy Penguasa Kegelapan yang dipilih oleh takdir untuk menempati tahta Dark Kingdom dan menguasai alam semesta. Namun, keinginan untuk...