84. Sampai Di Pegunungan Monster

1.4K 86 4
                                    

Clue hanya tertawa dan tidak menjawab pertanyaan perempuan. "Benar nak, apa yang kamu ingin tanyakan." Kata Enel kepada Clue. "Dimana letak pegunungan monster terdekat paman. Apakah itu masih jauh dari sini." Kata Clue. "Cukup jauh, butuh 12 jam bagiku untuk sampai ke pegunungan monster terdekat." Balas Enel. "Apakah kamu ingin pergi kesana." Tanya perempuan.

Clue mengangguk. "Ahh, kamu sangat berani." Kata perempuan terkejut. "Jika sebelum satu bulan lalu aku pasti akan berani memasuki pegunungan terdekat. Tapi saat ini monster lebih banyak dan agresif entah itu dikawasan luar dan dalam." Kata perempuan.

"Oh iya paman. Apakah kota di benua selatan seperti di benua barat ada tingkatnya." Clue bertanya sekali lagi. "Benar, kota di benua selatan menjadi dua tingkatan kecil dan besar. Di benua selatan ada setidaknya 50 kota kecil yang ditempati manusia dan elf. Peringkat ahli terkuat di kota tersebut yaitu peringkat A level 5. Yahh, Meski ada beberapa ahli peringkat di atas A level 5 yang berkunjung." Kata Enel. "Lalu ada 5 kota besar yang ditempati banyak ahli di atas peringkat A level 5 dan dijaga oleh ahli peringkat S." Lanjut Enel.

"Apakah monster peringkat A level 6 tidak menyerang kota kecil paman." Kata Clue. "Tidak, jika monster peringkat A level 6 berani menyerang kota kecil maka para ahli akan memusnahkan monster di kawasan luar pegunungan." Kata Enel.

"Oh begitu ya." Kata Clue. "emm, tuan." Syafin yang dari tadi diam mengerang saat Clue tiba-tiba memasukan tangannya ke celana dalamnya. "Uhuk." Enel terbatuk. Sementara perempuan berteriak marah. "Dasar cabul."

"Haha, terimakasih paman aku pergi dulu." Kata Clue lalu berdiri dan berjalan ke pintu. "Tunggu Nak." kata Enel. "Ada apa paman." Clue berbalik. "Jika kamu sabar sampai besok, aku akan mengantarmu ke pegunungan monster. Jika kamu mau, kamu boleh menginap dirumahku." Kata Enel.

"Oh, baiklah kalau begitu paman. Mungkin aku akan merepotkan paman sekali lagi." kata Clue tertawa. "Oh, paman, kamar mana yang bisa aku pakai." Tanya Clue. "Kamar itu dan temanmu kamar disebalahnya." Kata Enel menunjuk dua kamar. "Terimakasih paman, tapi kita hanya butuh satu kamar." Kata Clue lalu masuk ke kamar diikuti Syafin.

Saat Clue dan Syafin memasuki kamar perempuan berkata. "Ayah, kenapa kamu mengizinkan pria aneh dan cabul itu tinggal." Kata perempuan tidak suka. "Nak, meskipun dia aneh dan cabul, mungkin dia lebih kuat dari pada ayah." Kata Enel menghela nafas. "Apa. itu pasti tidak mungkin." perempuan terkejut.

Setelah memasuki kamar Syafin yang berbaring di samping Clue bertanya. "Tuan, kenapa anda melakukan itu. Bukankah itu membuat anda di cap aneh dan cabul." "Aku tidak peduli di cap aneh dan cabul, asalkan perempuan itu menjauh dariku." Kata Clue. Dia takut anak Enel tertarik dan menempel dengannya. Jika anak Enel secantik pelayan dan kekasihnya dia tidak akan masalah. Tapi anak Enel biasa-biasa saja.

Syafin mengangguk dia paham dengan tuannya. Saat di kerajaan Glizzard banyak perempuan yang mengejar-ngejar Clue. Hal itu membuat Clue risih, karena tuannya sangat pilih-pilih dengan perempuan.

"Baiklah kita akan membuat dia berpikiran bahwa aku semakin cabul." Kata Clue lalu memasukan jarinya ke dalam celana dalam Syafin. "ermm." Syafin mengerang saat jari Clue memasuki pussynya.

Sementara itu di luar kamar, Enel dan perempuan mendengar suara Syafin yang mendesah dan terengah-engah. "Sialan, dasar cabul." Kata perempuan lalu memasuki kamarnya. Sementara Enel menghela nafas dan pergi.

3 jam telah berlalu sementara Clue masih berhubungan badan dengan Syafin. "Ibu, Kakak." Kata Perempuan melihat dua orang wanita yang masuk ke dalam rumah. "Oh, nak. Apakah ayahmu sudah pulang." Kata seorang wanita paruh baya. "Sudah bu. Ayah baru saja pergi keluar." Balas perempuan. "Hei Fatma, suara apa itu." kata wanita berumur 30an mendengar suara. "Oh, kalian pasti tahu suara 2 orang saling berhubungan, dan kamar ayah di pakai oleh kedua orang itu." Kata perempuan.

Rebirth With SystemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang