130. Menuju Benua Endles

1.4K 80 8
                                    

Saat mendengar kata clonenya Clue terkejut dan berkata. "Aku setuju, tapi kerajaan Ustamiyah tidak harus ikut campur, saat aku menguasasi beberapa akademi dan sekte entah itu tingkat menengah dan tinggi." Clone Clue berkata seperti yang disampaikan Clue. Pria paruh baya terkejut mendengar kata Clue, lalu mengambil sebuah token dan bergumam. Pria paruh baya menghancurkan batu setelah selesai bergumam.

Di sebuah ruangan pria paruh baya yang sedang memakai mahkota mendengar sebuah suara dipikirannya dan terkejut. "Hoo, menarik. Ambisi dia besar sekali, dia tidak omong kosong untuk menguasai dunia ini cepat atau lambat." Kata pria paruh baya mulai mengambil sebuah token dan bergumam lalu menghancunkan token.

Detik berikutnya pria paruh baya yang di depan Clue berkata. "Baik, kerajaan Ustamiyah setuju untuk tidak campur tangan. Jika kerajaan kami menemui masalah kami meminta bantuanmu." Kata pria paruh baya.

Clone mulai menyampaikan pesan kepada Clue. Clue pun membalas pesan clonenya. "Baiklah aku setuju." Kata Clone. Saat mendengar Clone Clue setuju, pria paruh baya mengangguk, sedangkan kedua pria disampingnya menghela nafas. "Kenalkan nama saya Hersek ahli kerajaan Ustamiyah." Kata pria paruh baya mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. "Clue." Clone Clue menjabat tangan Hersek. Setelah berjabat tangan Clone Clue berubah menjadi asap yang membuat Hersek dan kedua pria disampingnya terkejut.

"Ahh, dia menghilang." Kata pria paruh baya disamping Hersek. "Tuan Hersek, apakah kita tetap akan berkunjung ke sekte." Kata pria paruh baya lainnya disamping Hersek. "Tidak perlu, aku hanya merasakan ahli terkuat di dalam sekte hanya peringkat sss level 5, dan aku tidak tahu apakah dia berada di dalam sekte atau tidak. Sedangkan dia sudah setuju untuk bersekutu dengan kerajaan kita." Balas Hersek. "Lalu tuan Hersek, apakah kita akan kembali." Balas pria paruh baya disampingnya. "Kita pergi." Hersek terbang ke langit. Kedua pria paruh baya mengikuti Hersek.

Saat ini Clue yang berada di sebuah ruangan bersama Hana dan Milea yang disampingnya menghela nafas dan bergumam. "Peringkat raja level 10 memiliki12 ribu poin, apakah penambahan poin saat menerobos ke peringkat raja berbeda lagi. Jika begitu aku setidaknya harus mencapai peringkat 850 lebih untuk melawan peringkat raja."

"Baiklah, aku telah kehilangan nafsuku. Ayo keluar." Kata Clue keluar dari ruangan diikuti Hana dan Milea. Clue berjalan pergi ke ruangan Santorio. "Kalian berdua tunggu disini." Kata Clue. "Baik sayang." "Baik tuan." Kata Hana dan Milea berhenti di depan pintu ruangan. Clue pun berjalan masuk sendiri ke dalam ruangan.

Di dalam ruangan seorang pria paruh baya sedang duduk, saat melihat Clue masuk ke dalam ruangannya. Pria paruh baya berdiri lalu berkata dengan hormat. "Tuan." Kata pria paruh baya yang tidak lain adalah Santorio.

Clue melihat Santorio dan berkata. "Aku akan pergi dan mungkin kembali satu tahun kemudian, kuharap kamu bisa melindungi para ahli lainnya yang menjadi budakku, saat aku pergi." Mendengar kata Clue Santorio berkata. "Baik tuan, Hamba akan melindungi yang lainnya." "Baiklah, tapi jangan paksakan dirimu, jika kamu lebih lemah dari musuh. Larilah, selamatkan diri sendiri lebih penting." Kata Clue. "Baik tuan." Balas Santorio.

Clue mengangguk lalu menghilang dari ruangan, Clue muncul di sebuah hutan dekat dengan sekte. "Saat ini aku harus meningkatkan levelku. Dengan levelku sekarang tidak aman jika bertemu dengan ahli peringkat raja" Clue menggeleng. "Kali ini aku tidak akan mengajak Hana dan Milea untuk berburu. Karena aku sudah mulai bosan dengan mereka berdua." Clue menghela nafas.

"Namun aku akan mengajak Osilda pergi berburu, karna dia tidak terlalu buruk." Clue menyeringai lalu memegang sebuah token. Beberapa detik kemudian tubuh Clue bersinar dan menghilang.

Di suatu rumah ada seorang perempuan berusia 20 tahun yang sedang duduk menatap cendela. "Mengapa dia belum kembali." kata perempuan lalu menghela nafas. Perempuan berdiri lalu terkejut bahwa ada seorang pemuda berambut putih yang muncul di dekatnya. Pemuda berambut putih itu yang tidak lain adalah Clue.

Rebirth With SystemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang