182. Menantang Sekte Di Benua Tengah

1.1K 67 2
                                    

"Saat ini masih ada 2 slot kosong untuk skill aktif shinigami hands dan skill pasif double life." Kata Clue. "Aku juga bisa mengganti skill lain setelah membeli kedua skill itu, jika mempunyai cukup coin." Clue tersenyum lalu membuka pil yang dijual di tabel shop level 9.

Clue lalu melihat macam-macam pil. "Pil menghilang, pengguna dapat menghilang selama 1 jam setelah memakan pil. Beli YA/TIDAK." "Pil diare pengguna akan diare selama 24 jam setelah memakan pil. Beli YA/TIDAK." "Banyak pil aneh." Kata Clue lalu melihat-lihat pil. "Banyak pil bagus, tapi harganya rata-rata 10M." kata Clue setelah melihat pil lalu menghela nafas.

Clue lalu melihat peralatan di tabel shop level 9. "Token teleportasi tingkat tinggi dapat teleportasi ke tujuan dan dunia tertentu , jarak teleportasi yang bisa digunakan tidak terbatas dan dapat mengabaikan segala jenis penghalang. YA/TIDAK." "Luar biasa jika aku mempunyai token ini dulu, mungkin aku tidak akan terjebak di keksongan. Tapi harganya 10M terlalu mahal." Clue menghela nafas.

"Bom prasati tingkat tinggi dapat membunuh peringkat kaisar dan dibawahnya. Beli YA/TIDAK" "Heh, efeknya sangat menajubkan. Tapi dengan kekuatanku saat ini, aku tidak membutuhkannya." Kata Clue lalu menutup tabel shop.

"Baiklah, saatnya kembali." Kata Clue lalu teleportasi dan tiba-tiba muncul di sebuah ruangan. Clue lalu melihat Shimako yang sedang duduk. "Tuan." Kata Shimako. Clue mengangguk dan merasakan bahwa Gin, Karen dan Shimako sedang berada di ruangan mereka masing-masing dan mengurus bayi mereka.

Clue lalu melihat Shimako dan bergumam. "Benar, dia tidak terpengaruh aura kaisarku karna dia lebih kuat dariku." Melihat Clue menatapnya Shimako berkata. "Apakah tuan ingin bermain dengan Shimako." "Meski Shimako menjadi budakku, efeknya hanya dia setia dan menuruti semua perkataanku. Tapi kalau masalah nafsu itu tidak dibawah kendaliku." Gumam Clue.

"Apa kamu tidak takut ketiga wanitaku mengetahui kita bersenang-senang." Clue berjalan ke arah Shimako dan meremas payudara. "Emm, ketiga wanita tuan, sudah tahu tuan bersama Shimako dari dulu." Balas Shimako. "Hehe, kamu sudah basah Shimako." Clue menjilati leher Shimako dan memegang celana dalamnya yang basah. "Emm." Shimako hanya mengerang kenikmatan.

Clue lalu berjalan dengan Shimako menuju sebuah kamar. Setelah tiba di kamar Clue dan Shimako berciuman dengan agresif. "Hoo, tubuhmu sangat seksi untuk wanita tua." Clue melihat Shimako melepas pakaian dan berdiri telanjang. Shimako hanya terdiam dan berwajah merah saat Clue memuji tubuhnya.

3 hari telah berlalu saat ini Clue berada diruangan bersama Gin, Karen dan Rapunsel yang mengendong bayi serta Shimako yang berdiri belakang ketiga perempuan. "Baiklah, ayo menuju ke sekte yang kubicarakan." Kata Clue.

"Baik sayang." "Baik tuan." Gin, Karen, Rapunsel dan Shimako menjawab dan mengangguk. Mereka berempat memegang token lalu beberapa detik kemudian tubuh mereka bercahaya dan menghilang. Melihat mereka berempat menghilang, Clue juga menghilang.

Tidak lama kemudian Clue muncul di suatu tempat dan tidak jauh darinya, Clue melihat sebuah sekte. Clue merasakan bahwa keempat perempuan terbang kearahnya. Tidak lama kemudian Clue melihat Gin, Karen, Rapunsel dan Shimako sudah di sampingnya.

"Baiklah kalian jangan terlau dekat denganku, dan jaga jarak. Shimako jaga mereka bertiga dan kalian bertiga jangan ragu-ragu teleportasi saat merasakan bahaya." Kata Clue. "Baik sayang." "Baik tuan." Gin, Karen, Rapunsel dan Shimako menjawab dan mengangguk.

Clue lalu terbang ke arah sekte, sementara keempat perempuan melihat Clue dari jarak jauh. Saat tiba di gerbang sekte keempat penjaga terkejut dengan kemunculan Clue. "Bilang pada mereka aku Clue king gamer telah datang berkunjung dan ingin menantang untuk menjadi patriack sekte ini." Kata Clue.

"Ahh." Keempat penjaga terkejut lalu dua dari mereka berlari ke dalam sekte. Sementara dua penjaga berkeringat melihat Clue. "Tuan Clue silakan tunggu." Kata salah satu penjaga berkata dengan ketakutan. "Benar, tidak lama lagi para elder dan patriack akan datang." Kata penjaga lain. Mendengar jawaban kedua penjaga Clue tersenyum. "Ini mungkin efek dari Aura kaisar."

Tidak lama kemudian Clue melihat beberapa pria dan wanita tua muncul serta ratusan murid sekte yang melihatnya. "Apakah kamu Clue king gamer." Kata pria tua melihat Clue. Clue melihat level pria tua yang berbicara adalah 740. Clue tahu dia adalah peringkat kaisar tanpa melihat statusnya.

"Benar, apa kamu patriack sekte black lightning" kata Clue bertanya. "Benar, aku Rizky patriack sekte black lightning." Balas pria tua. "Baiklah, aku ingin menjadi patriack sekte ini, jika kalian tidak setuju. Aku akan mengalahkan kalian." Kata Clue.

"Huh, meskipun kamu jenius yang muncul 1 kali dalam seratus ribu tahun, kamu hanyalah peringkat kaisar yang baru saja menerobos." Kata seorang wanita tua. "Apa, dia telah menjadi peringkat kaisar." Banyak murid sekte terkejut mendengar kekuatan Clue.

"Benar, tapi kamu jangan meremehkanku." Kata Clue. "Aktifkan time stop." Waktu berhenti Clue lalu muncul di belakang wanita tua dan memukulnya dengan keras. Clue lalu menonaktifkan time stop. "Bruak." Wanita tua melesat 10 meter. "Apa. Bagaimana mungkin." Semua orang terkejut melihat Clue tiba-tiba muncul di belakang wanita dan meninjunya.

Clue sekali lagi mengaktifkan time stop dan memukul semua peringkat kaisat termasuk patriack sekte black lightning. Clue lalu menonaktifkan skill time stop setelah memukul mereka semua. "Bruak." "Boom." Semua orang tiba-tiba terlempar. Para siswa sekte terkejut melihat kejadian yang mereka lihat.

"Bagaimana mungkin. Apakah Clue king gamer sekuat ini." Para siswa ketakutan melihat kekuatan Clue. "Hoo, bagaimana rasa pukulanku." Kata Clue mencibir melihat semua ahli yang dipukulnya bangun.

"Kurang ajar, aku akan membunuhmu." Teriak seorang pria tua. "Berhenti, apa kamu ingin mati." teriak patriack black lightning, tapi dia sudah terlambat. Clue sudah mengaktifkan skill time stop lalu muncul di depan pria yang ingin menyerangnya dan memotong kepalanya.

"Nonaktifkan skill time stop." Kata Clue. "Aghh." Pria tua yang menyerang Clue tiba-tiba berteriak dan kepalanya terpotong. "Glek." Semua ahli menelan air liur mereka. "Apa kamu bisa menghentikan waktu." kata Rizky dengan ekspresi buruk. "Apa!. Bagaimana bisa Clue king gamer menghentikan waktu." Semua ahli dan siswa tidak percaya Clue mengentikan waktu.

"Hoo, kamu pintar juga. Tidak salah kamu menjadi patriack." Clue mengangguk mendengar kata Rizky. "Hiss." Semua ahli dan siswa ketakutan mendengar Clue mengakuinya. "Benar, apa kalian masih bertarung, kali ini aku tidak akan berbelas kasihan." Clue menyeringai.

"Aku menyerah." "Aku menyerah." Banyak ahli yang menyerah kepada Clue. Meski kekuatan mereka lebih tinggi dari Clue. Percuma jika Clue bisa menghentikan waktu dan tiba-tiba membunuh mereka. "Aku menyerah, kamu bisa menjadi patriack sekte ini." Rizky menghela nafas.

Rebirth With SystemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang