Pengumuman:
Up belum tentu setiap hari, jdi up nya gak menentu tpi bakal diusahain up kok:) bntr lgi aku ujian ges maap ya:)
Happy reading!
:))Anak-anak itu dan gurunya yang cantik jelita sekarang ada di salah sebuah restoran yang mewah sampe buat bulu kuduknya Ferdy berdiri-berdiri. Jiwa miskinnya terguncang gais.
Padahal harusnya dia seneng karna mimpi dia bakal dibawa makan di restoran bintang lima terwujudkan.
Sebenernya tuh ini restoran emang punyanya keluarga bu Milla, tapi dia gak pernah bilang ke siapa-siapa kalau punya restoran. Dan sebenernya dia gak ada niatan mau bawa anak-anak ini ke restoran dia karna takut ketahuan, tapi ya gimana.
"Silahkan nona Milla."
Semua pada cengo pas denger sebutan itu. Anju! Masa sih ni restoran punya nya bu Milla?!
Mereka dianter ke suatu ruangan dan kayaknya emang khusus. Laura sama Bella aja sampe bingung. Mereka pernah makan disini. Laura udah dua kali, kalau Bella cuman sekali aja. Tapi mereka jelas tau banget kalau harga makanan disini tuh selangit cui. Apalagi kalau makan diruangan khusus kayak gini pasti tambah mahal lagi, dan kalau gak salah menu nya juga beda sama yang makan di luar. Dan, bukannya kalau mau makan disini itu harus pesen tempat dari jauh-jauh hari ya? Soalnya susah dapet tempat disini, penuh terus.
Tapi ini?
Langsung dianter ke ruangan khusus. Kalau diperhatiin ruangannya beda lagi sama yang lain. Ini sedikit lebih, mewah mungkin?
"Bu, kok kita makan didalem sini bu?"
"Bu, kok tadi saya denger ibu dipanggil nona sih? Atau saya yang salah denger ya?"
"Bu, ini ibu yang bayar kan bu? Saya gak bawa dompet loh bu."
"Bu, jangan-jangan ini restoran punya ibu ya?"
"Iya bu! Bukannya kita harus pesen tempat ya bu kalau mau makan disini?"
"Atau ibu emang udah sengaja pesen buat kita?"
"Astaga ibu, selain cantik, pinter, baik, ibu ternyata kaya raya ya bu."
Bu Milla cuma senyum-senyum masam aja dan dengan segala pertimbangan akhirnya dia cerita kalau emang restoran ini tuh punya dia.
"Bah?! Kalau gitu ngapain ibu jadi guru?"
"Iya bener! Kan udah ada uang!"
"Ibu gabut dirumah." Jawab bu Milla santai sedangkan yang lain cengo doang. "Gabutnya bu Milla beda level yah sama kita. Hehehe." Kata Raina sambil nyengir-nyengir.
"Jadi, nanti ibu bakalan resign beneran?" Tanya Jojo sambil cemberut. Asupan cewek cantiknya berkurang satu, jadi dia sedih.
"Iya..."
"Lah kenapa bu? Katanya bosen dirumah." Tanya Hanson lagi.
"Ibu kan udah bilang, ibu itu anak tunggal. Mau gak mau ya ibu harus ngelanjutin bisnis keluarga dong." Kata bu Milla sambil senyum.
"Tunggu saya kaya raya juga ya bu, nanti saya bakal sering-sering dateng kesini buat makan." Kata Ferdy yang matanya udah berkaca-kaca. Padahal bu Milla resign nya masih lama.
"Tunggu saya sukses ya bu, nanti saya beli restoran ini terus nikah sama ibu." Kata Jojo yang lansung dapet tampolan dari Raina dan Anggi. Michelle geleng-geleng kepala doang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] 𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃𝐙𝐎𝐍𝐄 (✓)
Teen Fiction"𝐆𝐮𝐞 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐂𝐡𝐞𝐥𝐬𝐞𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐜𝐮𝐦𝐚 𝐭𝐞𝐦𝐞𝐧, 𝐠𝐚𝐤 𝐥𝐞𝐛𝐢𝐡." -𝐀𝐫𝐯𝐢𝐧 𝐏𝐫𝐚𝐝𝐢𝐩𝐭𝐚𝐤𝐮𝐬𝐮𝐦𝐚 "𝐒𝐞𝐛𝐞𝐧𝐞𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐬𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐠𝐚𝐤 𝐬𝐢𝐡 𝐤𝐚𝐥𝐨 𝐠𝐮𝐞 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐥𝐨?" -𝐀𝐥𝐞𝐱𝐚𝐧𝐝𝐫𝐚 𝐂𝐡𝐞𝐥𝐬𝐞𝐚 "𝐔𝐝𝐚𝐡 𝐬𝐢...