Nasya [TAMAT]

27 - Kepastian

Hai readers! Maaf malem banget updatenya, Author tadi sibuk seharian 😭

Happy reading!
.
.
.
.
.
.

“brengsek lo!” ucapku setelah mencoba melepaskan ciuman Rama, kemudian tak segan-segan langsung menampar pipinya dan turun dari mobil ini.

Rama brengsek! Benar-benar cowok terbrengsek yang pernah gue kenal. Sialan, itu first kiss gue dan diambil seenaknya sama dia. Brengsek, brengsek, brengsek lo Rama!

“Sya, tunggu” teriak Rama keluar dari mobilnya.
Tak ku gubris panggilannya aku terus berjalan meninggalkannya, hingga akhirnya Rama berhasil menghalangiku berjalan.

“mau apa lagi lo?” tanyaku saat melihat Rama yang ada didepanku.

Oh sial, aku tak sengaja melihat sisa lipstick-ku yang masih menempel pada bibirnya. Sial-sial! Kenapa sekarang aku merasa malu?

“sorry, tadi gue emosi” ucap Rama sambil menggaruk dagunya.

“sebelum lo bicara lap dulu bibir lo” ucapku kemudian berjalan pergi meninggalkan Rama.

“tunggu” ucap rama menahan tangan kiriku.

Aku pun berhenti dan melihat kearahnya, Rama mengambil sebuah tisu dari saku celananya kemudian membersihkam sisa-sisa lipstick-ku dari bibirnya.

“rasa stoberi” ucapnya.

“hah?” jawabku merasa bingung dengan perkataannya.

“bibir lo rasa stoberi” jelasnya tersenyum melihatku.

“sialan lo!” ucapku langsung melepaskan pegangannya dari tanganku.

“gue serius, saat gue bilang kalo gue mau kita pacaran beneran”

Ucapan Rama membuatku berhenti berjalan, “kenapa tiba-tiba? Apa karna tadi gue sebut nama Rendy? Lo gak bisa gitu Ram, kalo lo ada masalah sama Rendy jangan bawa-bawa gue”

“gue gak bisa kalo harus ngeliat lo jatuh dipelukkan Rendy”

“kenapa? Emangnya lo ada rasa sama gue?” tanyaku penasaran.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Maaf pendek :(

Author nyempetin update demi kalian❤