part 55

431 19 0
                                        

Sementara itu ada seseorang yang menghampiri Rani kembali,namun ketika ikhsan masuk keruang Rani dirawat ia terkejut karna Rani sudah tak berada disana.

Ikhsan pun langsung menghampiri dokter yang merawat Rani keruangan nya.

"Permisi ijin masuk"ucap ikhsan pelan sekali

"Silahkan"jawab dokter tersebut

"Dok,Mmmm Rani kemana ya?"tanya ikhsan gugup

"Oh Rani,Rani sudah kembali ke barak nya,ada apa?"tanya dokter

"Kapan dok kembali ke baraknya?"tanya ikhsan

"Baru capt,tadi saya batu mengantarkan nya ke sana"jawab dokter

"Oh yasudah dok, terimakasih maaf ganggu"ucap ikhsan

"Tak apa"jawab dokter kembali

Ikhsan pun langsung keluar,ikhsan berniat ingin menghampiri Rani,namun tiba-tiba ada panggilan dari komandan ikhsan,jadi mau tidak mau ikhsan langsung menemui komandan nya di ruangan kerjanya.

"Permisi,ijin masuk"ucap ikhsan tegas

"Silahkan"Jawa komandan

"Ikhsan kamu saya tugaskan untuk ke kota selama satu bulan,karna kita disini tinggal 2 bulan lagi,jadi saya harap kamu menerima dan menjalankan perintah ini"ucap komandan

Deggg...

Ada perasaan yang berbeda saat ikhsan harus ditugaskan dikota selama satu bulan,dan mau tidak mau ikhsan harus menerima nya karna ini sudah perintah.

"Siap,kapan saya berangkat kesana"tanya ikhsan tegas

"Sekarang juga,saya beri waktu kamu 5 menit untuk menyiapkan segala sesuatu"jawab komandan

"Siap,ijin mendahului Ndan"ucap ikhsan

"Silahkan"jawab komandan

Ikhsan pun langsung keluar dari ruangan nya,ia langsung bergegas untuk pergi kedalam baraknya,ia harus menyiapkan segala sesuatu,dan waktu hanya tersisa sebentar jadi ikhsan pun memutuskan untuk tidak menemui Rani terlebih dahulu.

Tak lama ikhsan pun langsung menaikki mobil yang akan membawanya ke kota ia terus meminta maaf didalam hatinya sambil mengambil sebuah foto.

Ikhsan mengambil sebuah foto dirinya dan Rani sewaktu tunangan,ia tak percaya bahwa takdirnya akan seperti ini.

"Maafkan saya Rani,karna saya harus pergi"batin ikhsan

"Percayalah ran saya akan pulang untukmu,saya akan kembali"batin ikhsan sambil meraba raba fotonya

"Maaf tidak memberitahu mu terlebih dahulu ran,semoga kamu baik baik saja"batin ikhsan

*****

Hari demi hari pun terus berlalu,Rani pun semakin sehat,tapi seperti ada yang berbeda kali ini,Rani tak pernah melihat lagi ikhsan,Rani pun terus bertanya tanya didalam hatinya.karna jujur Rani tidak tau ikhsan sekarang dimana dan kemana.

"Kapten,kamu dimana?"batin Rani sambil melamun

"Kapten saya rindu,kemana kamu kapten"

"Apakah kapten menjauh dari saya?,maafkan saya kapten"batin Rani terus menerka nerka

"Kapten saya sangat rindu"batin Rani kembali

Rani pun yang tengah melamun dikagetkan oleh Randi.

"Heyy,jangan melamun"ucap Randi

"Ehh"kaget Rani

"Engga bang Rani ga melamun"ucap Rani

"Halah,dari tadi Abang liatin kamu melamun terus,lagi mikirin siapa sih ran?pasti ikhsan kannn?"tanya Randi jahil

"Ahh engga bang,cuma lagi liat liat sekitar aja"bohong Rani

"Bohong kamu,saya juga tau kamu itu sedang berbohong,kamu rindu ikhsan ya?"tanya Randi kembali

"Ehh engga..ko bang"ucap Rani gugup

"Ko gugup gitu sih?tuhkan berarti bener"ucap Randi

"Terserah Abang ah"jawab Rani

"Oh ya bang Rani mau nanya dong"tanya Rani kembali

"Nanya apa ran?"jawab Randi

"Duh,kalo gue nanya ke bang Randi ntar ketauan dong kalo gue nyariin dia"batin Rani

"Ah gapeduli ah,tanyain aja"batin Rani kembali

"Heyy,lama sekali"ucap Randi

"Oh iya bentar"

"Mmmm,bangg"ucap Rani

"Apa raniiiii"jawab Randi

"Kapten kemana ya?"ucap Rani

"Hahaha tuh kan bener kamu lagi mikirin ikhsan"
Ucap Randi jahil

"Ehh engga ko,saya cuma ada perlu aja bang"ucap Rani berbohong

"Iya perlu urusan rindu ya ran?"jawab Randi jahil kembali

"Eh engga ko"ucap Rani

"Duh kasih tau jangan ya?"batin Randi

"Tapi ikhsan udah kasih gue amanat kalo semua ini dirahasiain"batin Randi kembali

"Ran..."ucap Randi

Flashback on

"Saya harus segera menuntaskan tugas ini"ucap ikhsan didalam baraknya

Tak lama Randi pun masuk kedalam barak.

"Eh dan mau kemana?"tanya Randi

"Saya ada misi,saya ditugaskan ke kota selama satu bulan"ucap ikhsan yang tangannya dengan cepat memasukkan barang barang

"Ohh,udah kasih tau Rani?"tanya Randi

Ikhsan pun berhenti sesaat.

"Saya minta tolong sama kamu ran"ucap ikhsan

"Tolong apa san?"tanya Randi

"Jangan kasih tau dia kalau saya pergi,jaga dia sewaktu saya pergi,saya yakin kamu dapat mendengar kan dan menjalankan apa yang saya suruh"ucap ikhsan

"Tapi.."ucap Randi terpotong

"Sudah ini perintah,tolong jalankan perintah ini"ucap ikhsan

"Siap,tuntaskan tugas mu san"ucap randi menyemangati

"Siap,kalau begitu saya pamit,tolong jaga dia,saya percaya kan ini semua kepada kamu"ucap ikhsan lalu pergi dari ruangan tersebut

"Siap"jawab Randi kembali

Flashback off

"Ran,saya juga gatau dia kemana"ucap Randi berbohong

"Oh begitu ya bang"ucap Rani

"Iya ran,yasudah saya pamit ya"ucap Randi

"Iya bang silahkan"ucap Rani kembali

Randi pun pergi,dan Rani pun sama pergi untuk bekerja kembali..

Hari demi hari terus dilewatin, hingga tiba satu hari dimana Rani dibuat sakit hati oleh ikhsan...

*Kenapa ya guys Rani disakitin?*
Tunggu di part selanjutnya yaa..

Jangan lupa vote dan komen nya...🌼

Maaf jarang update,soalnya lagi sibuk😉ntar kalau ga sibuk langsung update 2part dehh;)

Bersama Mu Bukan Lagi Impianku KaptenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang