Seorang pria berkemeja formal berwarna cinnamon sudah siap dengan hidangan di meja yang dipesan. Anggap saja bagian dari pekerjaan, ia sedang menunggu seseorang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tuan Jung? Silahkan duduk" pria itu mempersilahkan tamu yang sudah ditunggunya sedari tadi.
"Maaf aku terlambat Jaksa Kim"
"Bukan masalah Tuan"
Kedua lelaki itu bersila, menghadap hidangan yang sudah disiapkan oleh pria Kim yang memesan tempat.
"Tuan Jung, tidak biasanya kau menghubungiku seperti ini. Ada yang perlu aku lakukan?"
"Jaksa Kim, mari kita jangan terlalu kaku seperti ini. Bagaimanapun kita adalah teman dekat saat sekolah dulu" Jaehyun menunjukkan senyum sebelum mengutarakan maksud.
Teman lama, memang begitulah mereka. Seorang anggota parlemen dan seorang jaksa handal pernah mengenyam pendidikan di sekolah menangah atas yang sama 10 tahun lalu.
"Habisnya kau serius sekali Jung, aku jadi harus mengaktifkan mode kerja kalau begini" sang jaksa menyeruput minuman yang telah dituangkan oleh pria Jung.
"Kim Doyoung, kau tidak pernah berubah. Masih Kim Doyoung tegas yang aku tahu" Jaehyun tertawa kecil.
"Kau menemuiku pasti ada alasannya kan? Langsung saja, siapa tahu aku bisa membantu"
"Sebenarnya aku ingin menanyakan tentang kasus penganiayaan setahun lalu, atas terdakwa Jang Jason. Aku dengar kau dan detektif Suh yang menanganinya"
"Benar, tapi kasusnya sudah dihentikan sebelum sampai pengadilan, terdakwa dibebaskan" pria Jung mengernyit bingung sesaat setelah mendengar.
"Jang Jason adalah keponakan ketua dewan Jang, harusnya kau kenal dia dengan baik"
Mata Jaehyun melebar, ketua dewan Jang? Maksudnya Jang Junhyuk yang menjadi rekannya?
"Aku mengenal ketua dewan Jang dengan baik, bahkan dia terpilih lagi periode ini. Tapi.. benarkah dia seperti itu?"
"Nyatanya tidak terlalu baik untuk kasus ini. Dia sendiri yang meminta kepala cabang dan kepala jaksa untuk menghentikan kasus, menutupi kejahatan keponakannya"
"Astaga, aku baru tahu ini. Aku kira tidak akan serumit ini, pantas saja kalau bajingan seperti dia masih berkeliaran"
"Ya, Jang Jason sangat busuk. Saat aku mengumpulkan semua bukti untuk penyelidikan, seketika aku merasa tak tega atas yang dialami oleh korban. Wanita itu bahkan mati karena dia"
"Maksudmu—?"
"Pacarnya, aku kira kau sudah tahu ini"
"Tapi yang aku dengar wanita itu mati karena malpraktik"
"Malpraktik yang disengaja maksudmu? Aku juga telah mendapatkan kesaksian dari dokter Ahn, dia dipaksa untuk melakukan kesalahan perawatan oleh si bajingan, tapi malah dokter tua itu yang dipenjara"
