13. Your Past is Yours

5.4K 495 528
                                    

Surya telah terbit tanpa pasangan yang hanya tertutup sehelai selimut itu tahu. Menikmati kebersamaan mereka semalam, membuat mereka tak sadar kalau sudah lewat waktu seharusnya membuka mata.

Mata lelaki mengerjap dahulu, merasakan sinar masuk melalui celah jendela kayu yang memiliki ukiran serupa dengan pintu kamar. Perlahan demi perlahan, membuka mata bening miliknya yang kemudian menangkap sosok lelap yang terlihat lelah.

Malam tadi serba pertama kali baginya dan sang istri. Berawal dari pengakuan Yoon Seungyeon tentang perasaannya, satu kalimat malam tadi mengubah segalanya. Walaupun bukan pernyataan cinta yang didapatkan oleh Jaehyun, ia sudah cukup senang atas ketersediaan Seungyeon yang mau menjadi istri sungguhan untuknya.

Jaehyun pun sudah mendapat hak, apalagi kalau bukan hak bercumbu dengan istri sendiri. Seperti yang ia bilang tadi malam, tidak ada kata terlambat. Memang bukan malam pertama pernikahan, tapi bukan masalah. Siapa juga yang peduli dengan malam pertama, malam kedua, dan seterusnya? Untuk Jaehyun yang terpenting adalah ia bisa tinggal dengan Yoon Seungyeon untuk selamanya.

Menelisikkan jari ketumpukan helai lembut rambut sang istri, Jaehyun tak ada henti mengagumi ciptaan Tuhan yang telah dianugerahkan kepadanya. Dalam keadaan terlelap saja sudah membuat Jaehyun jatuh hati, apalagi dengan yang semalam. Oh, Jaehyun bisa gila kalau disuruh menceritakan ulang!

Samar-samar sang pria yang tidak bekerja di akhir pekan pun mendengar erangan kecil bersamaan dengan tubuh Seungyeon yang sedikit bergerak. Sudah bangun juga rupanya, mata Jaehyun dengan tulus mengamati pergerakan kecil istrinya. Kalau begini, Jaehyun jadi tidak sabar untuk meminta pendapat Seungyeon tentang semalam!

"Sudah bangun, sayang?" tanyanya pelan, memastikan perempuan yang tak bisa lagi dipanggil gadis memulihkan kesadaran.

"Sudah bangun, sayang?" tanyanya pelan, memastikan perempuan yang tak bisa lagi dipanggil gadis memulihkan kesadaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Belum sadar sepenuhnya, Seungyeon mengangguk pelan untuk menjawab.

"Hey, sudah siang. Kau kelelahan?" lanjut Jaehyun belum puas. Ia ingin mendengarkan suara sang istri.

"Aku masih mengantuk, bolehkah aku menumpang istirahat sebentar?" Seungyeon dengan suara parau mencoba menjawab.

"Ya, tidurlah lagi. Kau tidak perlu menumpang karena ini juga kamarmu mulai sekarang" Jaehyun mengusap lagi dengan lembut rambut hitam berkilau milik wanitanya.

"Hnng, okay" balas Yoon Malas Seungyeon. Seharusnya dapat dimaklumi, mengingat betapa gaharnya pria Jung semalam.

"Kau mau makan apa? Biar aku belikan untukmu" tawar Jaehyun yang mungkin suatu upaya menebus kesalahan.

"Terserah saja"

"Baiklah, kau bisa tidur sampai puas"

🍂🍂🍂

Mata Seungyeon sudah cukup segar untuk terbuka. Mungkin sekitar dua jam yang lalu ia meminta tambahan waktu tidur kepada suami vampir yang sekarang entah dimana. Sekarang ia lapar, hendak menagih janji pria yang semalam menggempurnya untuk memberi makan.

The Senator | Jung Jaehyun ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang