Terbangun dari malam indah karena pada akhirnya bisa berkumpul dengan suami, Seungyeon merasakan badannya sedikit kesakitan. Tidak, bukan gara-gara Jaehyun. Pria itu bermain dengan lembut semalam. Hanya saja, yah, kan Seungyeon seorang ibu hamil jadi ya wajar saja kalau badannya sedikit linu-linu usai pergumulan panas.
Dengan mata yang sedikit terbuka, ia melihat suami yang hanya memakai celana panjang sedang berkaca di kamar yang ia tempati. Pria itu nampaknya selesai mandi, dan kini sedang berpakaian. Tapi tunggu, ini kan masih pagi sekali, untuk apa pria itu terlihat buru-buru?
"Jung, mau kemana?" tanya sang ibu hamil dengan suara parau khas orang bangun tidur.
"Aku harus segera berangkat, jarak kantor kan lebih jauh kalau dari sini" jawab pria yang masih belum mengenakan atasan jadi terlihat perut kotak-kotaknya.
"Harus secepat ini? Aku masih merindukanmu loh" Seungyeon memelas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kapan-kapan kita bertemu lagi ya. Kau ingin masalah kita segera selesai kan? Kami sudah menemukan alamat Jason, tinggal menumpas ketua dewan sialan yang membuat hidup kita jadi begini" Jaehyun menghampiri istri, mengusap wajah yang masih cantik walaupun baru terbangun di pagi hari.
"Sebentar lagi kan? Aku sudah tak tahan. Aku tak mau jauh darimu, sejengkal pun" manjanya memperlihatkan bibir yang ia kerucutkan.
"Iya, selagi kami menyelesaikan ini kau tetaplah disini. Tempat ini terbukti aman untukmu kan? Tidak ada yang melukaimu disini"
"Luka fisik iya, tapi hatiku sangat terluka tahu aku harus jauh dari suamiku" Seungyeon mode sangat manja : on.
"Sabar ya, sedikit lagi. Kenapa tiba-tiba manja begini? Kau masih Yoon Seungyeon istriku kan?" canda Jaehyun menetralisir kesenduan sang istri.
"Memangnya siapa kalau bukan Yoon Seungyeon istrimu? Aku begini karena anakmu tahu. Dari dalam sini dia menuntutku untuk bermanja-manja padamu" katanya sambil menunjuk-nunjuk perut.
"Benarkah? Benarkah ini karena Nari? Atau memang bundanya yang terlalu merindukanku?" masih tahan bercanda, Jaehyun mengeluarkan lawakan lain. Eh ralat, godaan maksudnya.
"Ish! Ya sudah kalau tidak percaya. Kita lihat saja kalau dia besar nanti, pasti akan sangat manja padamu" Seungyeon menunjukkan ekspresi ngambek.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
