61. Unpredictable Relation - Unforgettable Night ⚠️

2.1K 323 175
                                    

"Iya, aku tidak bohong. Aku masih menyukaimu, Tuan Jung" Seungyeon menjelaskan ketika Jaehyun terdiam selama lima menit.

Pria itu melongo, menatap Seungyeon dengan pandangan yang sama sekali tidak bisa diartikan.

Pria itu melongo, menatap Seungyeon dengan pandangan yang sama sekali tidak bisa diartikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau begitu kenapa menolak rujuk?" Jaehyun bertanya dalam keadaan yang masih cengo.

"Aku tidak mau saja mengulangi hal yang sama. Aku sudah tahu ending yang kudapatkan ketika kembali denganmu, dan aku tidak mau sakit hati untuk kedua kali"

"Seungyeon, aku bisa jamin kalau kita tidak akan kandas lagi" Jaehyun meraih tangan dingin Seungyeon, menggenggamnya untuk meyakinkan.

"Tidak. Aku yakin perasaanku ini muncul karena kau cinta pertamaku, sudah. Suatu saat nanti aku pasti bisa move on. Cinta pertama kan selalu gagal, benar?"

"Ck, apa-apaan prinsipmu itu. Kau juga cinta pertamaku, dan aku tidak ingin kita gagal"

"Bohong saja bisamu, Tuan Jung. Jelas-jelas kau punya mantan pacar. Dua wanita Kwon yang tak kalah beringas itu"

"Kau lupa kalau kita pernah bertemu saat sekolah dasar? Gadis kecil itu cinta pertamaku. Artinya kau, Yoon Seungyeon"

Seungyeon memutar mata malas. Baru saja berdamai sebentar, eh, mantan suami mengajaknya berdebat lagi. Lama-lama Seungyeon mengambil sekolah hukum saja agar balasannya tak terbantahkan.

"Pokoknya tidak. Kita berdamai untuk Nari. Sudah cukup, jangan lebih" Seungyeon menekankan.

"Ah, keras kepala. Iya iya" setuju Jaehyun agak terpaksa. Hmm gagal lagi.

🍂🍂🍂

Seungyeon turun dari tangga, mendapati sang mantan ibu mertua baru saja keluar dari sebuah kamar. Di belakang Seungyeon, Jaehyun menyusul. Mereka berdua sama-sama menemui wanita bermarga Jung yang menyuruh mereka memelankan suara sambil jari telunjuk menempel di depan bibir.

"Nari baru saja tidur. Jangan keras-keras" bisik Seohyun menyuruh kedua orang tua itu memelankan suara langkah.

"Bu, tapi Nari mau aku bawa pulang. Bagaimana ini?" Seungyeon kebingungan, setelah itu mendapat teguran dari Seohyun karena bicara terlalu keras.

"Hey, ini kan rumah Nari juga. Dia sudah pulang ke rumahnya. Jangan diganggu, biar dia tidur"

"Aku kan tidak mungkin meninggalkan Nari disini. Bu, aku bangunkan sebentar ya" Seungyeon memaksa, lalu meringis karena Seohyun mencubit punggung tangan yang hendak meraih kenop pintu.

"Hey, tega sekali kau pada anakmu sendiri. Sudah kubilang biar dia tidur"

"Aku harus pulang, Bu"

"Seungyeon, menginap disini saja" tawar pria di belakang, ikut berbisik juga seperti dua ibu-ibu di depan.

"Hah? Tidak mungkin. Biar aku pulang"

The Senator | Jung Jaehyun ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang