Hai semua kita kembali bertemu, wkwk. Maaf ini bukan update-an dari cerita ini, aku pengen curhat aja, wkwk.
Maaf telah membuat waktu kalian menjadi terbuang hanya untuk melihat ini:) dan terima kasih atas keantusiasan kalian terhadap cerita ini.
Pertama, aku bersyukur banget cerita ini udah nembus 60k, saking senengnya sampai ingin menangis:") aku seneng banget saat kalian ngevote karya aku:")
Mungkin pemikiran gila, aku mau hapus cerita ini, aku gak tau, kenapa pemikiran ini bisa terlintas di pikiranku.
Aku nanya kalian, setuju atau engga, aku cukup kecewa saat respon yang kalian berikan, kalian memberi vote yang banyak tetapi komen kalian sangatlah sedikit, itu cukup membuatku bingung.
Aku seneng banget, kalo kalian selalu respon, aku bahkan bisa loncat-loncatan, jungkir balik, salto, sampai kayang saat melihat respon kalian.
Makasih yang udah jawab tidak setuju, untuk cerita ini, walaupun begitu, apakah cerita ini tetap lanjut atau tidak? Semua tergantung dari kalian.
Keantusiasan kalian menentukan cerita ini, respon kalian menentuan karya ini. Yang aku harapkan disini, respon kalian. Bukan hanya vote tetapi komen juga:)
Jujur banget, aku lebih senang saat membaca komen kalian, karna aku bisa tertawa lepas karena kalian:) makasih yang sampai sekarang masih bertahan membaca ceritaku.
Respon sedikit, aku bakal tetap lanjut, karena ada yang berkomentar 'tidak setuju' tapi akan lama untuk ku update:)
Oke, sekian dari curhatan aku:)
Sebagai gantinya, aku kasih wajah tampan dan cantik untuk kalian yang pasti bukan authornya🤣🤣"Kalian kangen aku? Harus kangen! Gak boleh, gak kangen!" Revan.
"Hai semua, kangen aku kan?" Reva.
"Aku ganteng, dan aku diam." Jacksun.
"Simple, kangen saya? Respon dengan cepat." Victor.
"Hai semua, apa kabar? Aku kangen kalian, loh. I love you all, jangan kasih tau Aldrick." Risa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Big Baby (Hiatus)
Hayran Kurgu"Mentang-mentang nama sama, nyuruh orang sembarangan," ucap Reva menyindir seseorang di depannya dengan suara kecil. Akan tetapi hal itu didengar oleh orang yang sedang disindirnya. "Baru dateng disindir, ngajak berantem?" tanya Revan dengan berkaca...