Professor Kang

Kim

"Mama..kita mau kemana?"

"Kita mau ke makam papa kamu,Jinu"

"Papa?tapi papa nya Jinu kan ada di kantor,ma"

Dara menggeleng,lalu tersenyum.

"Kita akan bertemu papa kandung kamu,sayang"

Mobil yang di kendarai Dara pun berhenti di depan pemakaman umum.

"Kok kita kesini,ma?"

"Ini rumah baru papa kamu"

Jinu kecil hanya menatap heran mama nya,kemudian mengikuti Dara yang mengajak nya turun dari mobil hingga masuk ke pemakaman itu.

Dara berjongkok sambil mengusap batu nisan dengan nama Kim Seongnim di atas nya.

Lalu menangis.

"Sayang,maaf aku baru sempat mengunjungi mu..aku sekarang datang dengan anak kita"

"Dia tumbuh dengan baik,lihat..dia juga tampan seperti mu"

"Aku menamai nya Jinu"

Jinu kecil tak begitu paham kenapa mama nya sangat sedih,ia juga tak mengerti siapa sosok di balik tanah bertabur bunga itu.

"Jinu,ini papa kamu..dia meninggal saat kamu masih di perut mama"

"..nanti saat kamu besar,dan kamu bertemu lelaki bernama Kang Seungyoon. Dia adalah anak dari orang yang udah membunuh papa mu"

"Jinu.."

"Ya,ma?"

"Jinu sayang mama dan papa,kan?

Jinu mengangguk.

"Balaskan dendam mama pada nya,hancurkan kehidupan nya..karena dia juga yang membuat mama mu menangis selama ini"

Seorang anak berusia 6 tahun mendengar itu,mendengar kalimat yang tak seharusnya ia dengar.

Menatap benci yang tak seharusnya ia kenal.

Kemudian menggiring seorang Jinu menjadi sosok pendendam.

Ia sayang mama nya. Ia akan melakukan apa pun untuk mama nya.

Dan Jinu tak suka melihat mama nya menangis.

🌼

Jinu tumbuh dengan keluarga kaya,bersama papa Jiyong dan adik nya yang baru saja lahir.

Natasya Kim.

Kim Jinu menyayangi adik nya. Sangat.

Ia selalu ada di manapun adik nya berada. Ia bahkan mengurus Natasya saat kedua orang tua mereka harus meninggal karena kecelakaan pesawat saat bertugas.

Sampai saat ia harus kuliah dan meninggalkan rumah,Jinu kembali teringat pada ucapan mama nya tentang seorang lelaki bernama Seungyoon.

Pemuda Kim itu bertekad kalau ia harus menemui Seungyoon walau bagaimana pun cara nya.

Dan,ia berhasil–– Jinu akhirnya mendapat kesempatan menjadi mahasiswa pertukaran yang akan mengikuti kuliah di universitas tempat Yoon berada.

"Jadi..dimulai dari mana"

Ujar nya sambil menatap gedung kampus.