Rindu

254 35 2
                                    

Tok tok tok..
ART rumah mengetuk pintu kamar Olive.

Ceklek!

"Kenapa bi?" tanya Olive

"Disuruh nyonya ke bawah non.. Banyak paket yang datang.." jawab ART.

Alis Olive mengkerut heran, "Emang ada paket untuk aku?"

"Kata nyonya ada non, dari den Huda.." jawab ART.

Seketika mata Olive terbuka sempurna saat mendengar nama Huda. Dalam sekejap secepat kilat ia berlari menuruni tangga dan menghampiri Yuri yang sedang memilah-milah beberapa paket di ruang tamu.

"Mah.." tegur Olive yang baru sampai dan ngos-ngosan.

"Olive, coba tebak apa ini?" tanya Yuri semangat memperlihatkan kotak di tangannya.

Olive menarik nafasnya gugup.

"Ini dari Huda untukmu.." senang Yuri.

Olive bertepuk tangan ikut senang. Ia menerima paket itu dan membawanya naik ke kamar kembali.

Olive duduk di ranjang dan menatap paket di pangkuannya. Ia mengguncang kotak itu tapi tak terdengar apapun, padahal ini terasa sangat berat.

Olive mengambil gunting untuk membuka kotak itu.

Namun saat kotak itu terbuka senyum ceria yang tadinya terpajang di wajah Olive langsung sirnah menjadi kebingungan.

"Buku?" bingung Olive karena melihat isi dari kotak ini hanyalah beberapa buku matematika.

Olive mengambil kartu ucapan di sana.

"Pelajari ini.. Saat aku pulang aku akan mengetesmu.." isi surat itu.

"Ck! Kau pikir aku ini jenius? Aku bahkan tak hapal jalan ke sekolah.." gerutu Olive.

Olive menatap buku-buku di pangkuannya dengan merengut, "Aaa~ kenapa kau begitu keras padaku?" rengek Olive.

Olive memasuki sebuah cafe yang ada di dekat sekolahnya. Ia memesan sebuah menu baru di cafe itu. Setelah memesan ia menerima panggilan telpon dari Vita.

"Halo?"

"Kau tunggu sebentar ya, kami sebentar lagi sampai.."

"Kalian ini dari tadi masih dijalan aja.. Apa kalian jalan kaki?" heran Olive.

"Aih kami naik taksi kok, tenang saja.."

"Cepatlah.." suruh Olive.

"Iyaa, oh iya jangan lupa pesankan untuk kami.."

Olive berdecak kesal, "Baiklah-baiklah.. Americano?"

"Noo~ Kau ingin membunuhku?" tolak Vita.

Olive tertawa, "Baiklah-baiklah.. Lihat saja nanti.."

"Yaudah kalo gita.. Bye-bye.."

"Bye.."

Pip!

Olive melihat sebuah aksesoris gantungan kunci dan kalung yang terbuat dari logam di pajang di meja kasir.

"Mbak, ini apa ya?" tanya Olive.

"Oh ini hasil karya kerajinan tangan dari anak-anak jalanan mbak. Mereka menitipkan ini untuk dijual.." jawab sang kasir.

"Anak jalanan? Boleh aku tau dimana tempatnya?" tanya Olive.

"Saya tidak tau tempatnya sih mbak. Tapi mungkin mbak bisa tanyakan langsung kalo mereka datang kemari.. Mereka biasanya suka keliaran di dekat sini.." jawab sang kasir.

Kiss & Hug Me!! Season 1 & 2 "SELESAI"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang