Huda dan Amanda berjalan melewati lorong kelas sambil bercengkrama tentang kelas praktek mereka.
"Ku pikir itu akan memakan waktu 1 bulan.. Ulangan semesternya di ganti dengan kelas praktek selama sebulan di rumah sakit itu.." ujar Amanda.
"Kating memang sudah melakukannya. Mungkin sekarang giliran kita. Kita akan mengetahuinya setelah fakultas mengeluarkan keputusannya besok lusa.." ujar Huda
"Benarkah? Besok lusa? Itu terlalu cepat.." kaget Amanda.
Huda menatap reaksi itu dengan heran. Bukankah Amanda paling menguasai tes praktek?
"Aku merasa gugup. Kau tau kan kalau kita hanya pernah sekali praktek bedah.. Apalagi selama sebulan itu bukan hanya praktek bedah, Namun yang lainnya pun akan kita lakukan.." jawab Amanda.
Huda mengangguk paham, "Kita masih punya satu jadwal praktek sebelum itu di putuskan. Kau harus lebih fokus.."
"Semoga saja kita satu kelompok lagi.." harap Amanda.
Olive, Yena, dan Agnes langsung mengintip dari pintu kelas mereka saat melihat Huda dan Amanda lewat di depan kelas mereka.
"Mereka berdua lagi.." ujar Yena.
"Mau kemana mereka?" selidik Agnes
"Mereka mau ke kantin.." jawab Olive.
"Aku tau.." jawab Agnes.
Mereka kembali memperhatikan Huda dan Amanda yang berbelok ke kantin.
"Ayo ikuti mereka.." ajak Yena beranjak pergi.
Agnes dan Olive pun segera mengikuti Yena.
//
Olive menaruh nampannya di meja dengan kasar. Matanya menatap kesal Huda dan Amanda yang sedang mengobrolkan sesuatu.
"Apa dia harus terus mengoceh?" heran Agnes.
"Dia akan membuang makanannya.." sambung Agnes.
"Dia hanya akan kenyang jika berbicara pada Huda. Aish sialan.." kesal Yena.
Olive masih menatap dua orang itu dengan kesal.
"Ayo kita kesana.." ajak Agnes lalu beranjak pergi duluan.
Yena segera menyikut Olive, "Ayo liv.."
Olive menatap kepergian kedua sahabatnya itu lalu dengan ragu menyusul mereka.
Tuk!
Huda dan Amanda mendangak dan menemukan Agnes menaruh nampan makan sianganya di hadapan mereka.
"Maaf ya kak, meja penuh. Bolehkan kami duduk sini?" tanya Agnes.
Tuk!
Yena datang di samping Agnes menaruh nampannya juga lalu Olive datang dan duduk di hadapan Huda.
Amanda melihat sekitar, "Disana ada meja yang kosong.."
"Ha? Masa? Astaga kami tidak lihat.." kaget Yena.
"Jadi kami tidak boleh duduk disini?" tanya Agnes sedikit tak nyaman.
Amanda melirik ke Huda yang bahkan tak mempermasalahkan mereka.
Amanda pun menggeleng, "T-tidak papa.."
Agnes dan Yena tersenyum lebar, "Makasih ya kak.."
Mereka pun memulai makan siang mereka.
Leon datang, "Hai.."
Yena dan Agnes menoleh dan ikut tersenyum, "Hai kak Leon.."
"Kenapa tiba-tiba kalian makan dengan kami? Tumben.." tanya Leon saat melihat Olive juga disini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiss & Hug Me!! Season 1 & 2 "SELESAI"
Dla nastolatkówOlive jatuh cinta pada pandangan pertama ia bertemu dengan Huda, kakak kelasnya. Sejak ia bangun dari tidurnya ia sudah mulai memikirkan Huda. Hari-hari Olive serasa di penuhi bunga dan kebahagiaan. Olive berjanji akan mendapatkan Huda bagaimana pun...
