sudah jam Istirahat dan Taeyong belum juga kembali dari toilet, apakah memang benar jika ia melarikan diri ya?
"baiklah sekarang kumpulkan tugas-tugas dimeja" titah pak Siwon.
"meja mana pak!?" teriak Samuel di iyakan sekelas.
"kalau ada makanan dimeja" jawab pak Siwon bernada.
"TAK PERNAH ENGKAU MAKAN!" disahut satu kelas.
"ngapain kalian malah nyanyi?" sentak pak Siwon membuat para murid ingin memakannya mati-matian.
"dahla pak, saya menyerah. terserah bapak mau apa saya nyerah" pasrah Samuel menelungkup kan kepalanya di kursi.
"eh tunggu! sepertinya kelas ini ada yang kurang. oh iyaa si maniak baskom mana?" tanya pak Siwon merasa muridnya ilang satu.
"di toilet pak" jawab Shuhua.
"ngapain dia ke toilet? biasanya kalo kebelet juga di tadah pake baskomnya" astgfirullah pak, membuka aib.
"katanya sih baskomnya kebelet pipis jadi dia nemenin baskomnya buat pipis karna baskomnya itu ga bisa jalan sendiri ke toilet so? Taeyong Sekarang ada di toilet buat nemenin baskomnya buat pipis karna baskomnya Itu gabisa jalan sendiri ke toilet so? Ta-"
sebelum perkataan Shuhua oleng sampai empang, Soyeon buru-buru menutup mulut Shuhua dengan bekas kertas nasi uduk kemarin yang masih ia simpan di lokernya.
'berguna juga ni kertas, ga sia-sia gua nyimpen lo di sini, tas' batin Soyeon.
"yasudah kalau begitu cepat kalian kumpulkan tugas tadi. karna saya ada urusan penting, soal Taeyong biarkan saja dia dengan baskomnya itu. oke anak-anak pelajaran hari ini kita akhiri" jelas pak Siwon membereskan buku-bukunya.
"pak tugasnya belum dikumpulkan!" teriak Miyeon.
pak Siwon menoleh dan tersenyum. "besok kan ada hari lagi besoknya juga ada hari jadi ga harus sekarang oke"
'fak Lo pak'
'nyesel gua mikir'
'besok hari apa sih?'
'gua tadi jawab apa ya'
'Inginku betot mulut kotormu itu'batin para murid.
tanpa memikirkan perasaan muridnya yang dirundung kekecewaan, pak Siwon segera meninggalkan kelas dengan senyum tak bersalah.
—♡—
"Taeyong kemana?" tanya Mark.mereka —iya geng cogan sekarang lagi ada dikantin. dan kamu lagi dikelas, katanya mau ngerjain tugas fisika tadi.
Yuta menyeruput es cendol milik Kun. "tadi sih bilangnya ke toilet tapi ga balik-balik sampe sekarang."
"heh tanah comberan, lo ngapain minum es gua. beli sono! asal minum aja ke bebek" sosor Kun menarik gelas cendolnya.
Yuta mengembang kempiskan lubang hidungnya. "dasar miskin, ga kuat beli cendol? gua minta dikit aja pelit lo sodaranya unta."
"wah ngelunjak lo, gua ga miskin ya. elo kali yang miskin minta-minta ngapa ga beli aja" Kun memonyongkan bibirnya.
"bukannya gua gamau beli ya, tapi ya gua kan orang kaya jadi ga level lah beli yang ke begituan." elak Yuta.
"heh malah bahas cendol, bang Tae kemana ini. jangan-jangan tu anak digodain tante-tante yang kemaren jualan sayur lagi" pikir Jaemin was-was.
"eh bisa aja tu, mending kita cek aja gimana ke toilet. takutnya dia apa-apa lagi di toilet" usul Jeno di iyakan.
mereka —Yuta, Jaemin, Kun, Jeno, Mark, Jaehyun, Haechan, Jisung dan Doyoung meluncur menuju wc.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝟏 ▸ ᴛʜᴇ sᴛᴏʀʏ ᴡɪᴛʜ ɴᴄᴛ ✓
Historische fictie" 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚜𝚞𝚔𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚖𝚞 " -𝙽𝙲𝚃 - kisah tentang masa sekolah mu bersama dengan 23 laki-laki tampan. ⚠️ ! Yn bukan sembarang Yn ya bruh 😉 tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli para member, mengandung kata kasar dan kata ya...