[48] One Step Closer

287 19 3
                                    

[JAEDAN POV]🌼



Sumpah ya, saking cepatnya waktu berjalan, gue sampai berpikir apa saja yang sudah gue lewati selama 24 tahun ini. Iya bro, sudah 24. Setahun lagi limit gue melajang bakal habis, sesuai persyaratan dari Papi.

Nggak terasa juga, sisa 1 hari menuju anniversary gue sama Hana yang pertama, berbarengan ulang tahunnya dia yang ke 24. Beneran nggak kerasa, cepat banget. Gue sampai bingung sudah ngapain saja sama dia selama hampir setahun ini.

Eh, nggak pernah ngapa-ngapain juga sih.

Makanya, gue lagi nyusun strategi yang bagus buat memberi surprise ke dia. Kalau cuma romantic dinner sudah biasa banget. Makanya gue ingin ngasih dia sesuatu yang nggak bakal dia lupain seumur hidupnya.

Cuma ya belum kepikiran mau apa.

.

.

.

Calling Hana dul set👵🏻🤎...

"Han? Halo?"

"Hah? Halo?!"

"Bisa lembutan dikit nggak sih, lo?"

"Iya halo, Jae SAYANG? Ada apa?"

"Nah gitu, dong. Ituan, besok temenin gue."

"Kemana? Gue sibuk ah, kalau nggak penting-penting banget."

"Penting. Kalau nggak penting juga mending gue lembur aja nyari duit."

"Yaudah, sono lembur aja."

"Bener-bener lo, ye. Nggak inget apa lo?"

"Inget apaan? Udah deh, gue lagi males bacot sama lo. Bentar lagi jam istirahat gue kelar jadi gue harus prepare. Oke? Love you."


Hana mematikan teleponnya sepihak. Astaga, gila gue lama-lama menghadapi pacar yang begini banget sibuknya sampai nggak bisa luangin waktunya buat gue kalau nggak penting-penting amat.

Dan terhitung sudah 2 bulan terakhir dia sibuk banget. Padahal cuma nyiar doang kerjaannya. Nggak, lebih dari itu. Tapi sekarang dia menggantikan sementara temannya yang resign dan belum dapat penggantinya. Karena memang kinerja Hana yang bagus, jadilah dia dipercaya buat megang double duty sampai dapat penyiar baru. Otomatis jam kerja dia nambah dan jam sayang-sayangan sama gue semakin berkurang.

Bahkan kayaknya dia nggak ingat hari ulang tahunnya sendiri? Jangan-jangan dia juga lupa anniversary kita?

Ck, kebangetan.

.

.

.

Group Chat

Random People (5)

Bro

Briann

Ngah?

Sandrii

Kenapa, Jeh?

Wiljaa

Ngapa?

Devann

Oit?

Pusing gue

Sandrii

Soal apaan?

Kantor?

My Unexpected Life✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang