Run Away from Them [✔]

41 | Holiday

Vote dulu yuk sebelum baca:)

.     .     .     .     .

Tak terasa, sudah sebulan berlalu sejak Jimin diperbolehkan keluar dari rumah sakit karena insiden saat itu. Setelah berminggu-minggu selalu disibuk kan dengan pekerjaan yang menumpuk, salah satu dari mereka mengusulkan pergi berlibur untuk menenangkan pikiran dari pekerjaan sejenak.

Dan disinilah kesebelas orang itu, mereka memilih destinasi wisata ke Pulau Jeju. Agar tidak terlalu lelah nantinya, mereka memilih untuk berlibur di Korea saja.

Setelah dibuat lelah dengan pekerjaan, mereka segera melakukan penerbangan ke Jeju, sengaja memilih penerbangan pada malam hari agar ketika sampai nanti dapat langsung beristirahat lalu keesokan harinya barulah mereka menjelajahi Pulau Jeju itu.

Benar saja, pada pagi harinya mereka terbangun dengan tubuh yang terasa segar. Seokjin lah yang terbangun paling pertama lalu diikuti Jisoo setelahnya.

Pasangan suami-istri itu langsung menuju ke dapur untuk mencari sesuatu yang dapat dimakan. Kemudian, yang lainnya ikut terbangun dari tidurnya. Terkecuali Jungkook, Jimin dan Taehyung.

Ketiganya terlalu asyik bermain game hingga tidak sadar akan waktu, jadilah ketiganya baru tertidur pada pukul dua malam. Akibatnya, mereka pun terlambat bangun.

Jennie, Lisa, Namjoon dan Hoseok tengah meregangkan otot mereka sembari menghirup udara segar pada halaman Villa yang mereka sewa selama tiga hari kedepan.

Villa yang mereka pilih adalah Villa yang memberikan suasana menenangkan dan terletak lumayan dekat dengan Pantai Hyeopjae, membuat mereka benar-benar dapat beristirahat dari kesibukannya selama ini.

"Eonni.. aku lapar." Rengek Rosé saat melangkah memasuki dapur kemudian melihat presensi Jisoo yang tengah memakan sebuah Apel sembari bersandar pada bahu lebar Seokjin.

"Kalau begitu, makanlah sesuatu Rosié." Setelah Jisoo berucap, suara nyaring Lisa terdengar memenuhi dapur bersamaan dengan langkah cepatnya yang menggema.

"EONNI AKU JUGA LAPAR!!"

"NADO NADO!!"

"AKU JUGA!"

Suara-suara itu bersahutan, sekarang semuanya malah memenuhi dapur. Masih terkecuali, Jungkook, Jimin dan Taehyung. Tiga pria itu benar-benar tidak terusik sama sekali dengan suara gaduh yang berasal dari dapur.

"Arraseo arraseo, kita akan sarapan bersama-sama." Ujar Seokjin pada akhirnya setelah mendapat keluhan dari adik-adiknya itu.

Jisoo menghentikan keenam orang yang baru saja akan bersorak senang. "Tapi sebelum itu harus ada yang memasak sarapannya."

"Dan yang memasak pagi ini bukan aku ataupun Jisoo." Lanjut Seokjin. Setelah setuju dengan ide itu, mereka pun segera menyiapkan tempat untuk mereka menyantap sarapan juga seluruh peralatan memasak yang dibutuhkan.

Dan mereka memilih untuk memasak dan sarapan di halaman Villa yang tertutupi rerumputan sangat luas. "Hey, dimana Jimin, Taehyung dan Jungkook?" Tanya Yoongi yang baru menyadari tidak adanya kehadiran tiga adiknya.

"Mereka masih tidur, Oppa." Jawab Jennie yang kebetulan baru saja keluar dari Villa.

"Kenapa kau tidak membangunkan mereka Jen?" Di tanya seperti itu oleh Namjoon, Jennie menyengir lebar. "Malas, mereka pasti susah dibangunkan."

"Dasar kau ini." Hoseok melangkah masuk untuk masuk ke dalam bangunan yang menyerupai rumah besar itu. Menuju kamar dimana ketiga pria itu terlelap.