15

4.1K 363 15
                                        

Semua dimulai sejak ayah angkatnya memperkenalkan Tiyo sebagai anak kebanggaannya, orang kepercayaannya, orang yang bisa diandalkan. Tiyo juga sempat andil dalam kesuksesan perusahaan milik keluarga Wicaksana… dia mengenal semua jajaran direksi yang berkhianat maupun tidak. Dan dia mulai melenyapkan semua yang berkhianat pada ayahnya. Itulah tujuan awal ayahnya membuat Tiyo mengerti segala jenis bela diri. Tapi ketika ayah angkatnya meninggal, dan Arka mengambil alih perusahaan… dia hanya dikirim sebagai pembunuh. Dia dibayar untuk itu. Semua yang dibunuhnya adalah musuh yang tanpa sadar dia koleksi satu persatu. Arka akan selalu aman dalam lautan uangnya yang tak terbendung, sedang Tiyo… awalnya tidak peduli jika dia harus mati. Sama halnya Adam dan semua pelindung Arka yang tidak menikah, juga menyembunyikan rapat rapat soal keluarganya. Tapi sekarang, tanpa sengaja Tiyo seperti sudah mengumumkan pada dunia, jika dia memiliki kelemahannya.

Dia menikah. Rahasia kecil itu bocor…. 

"Hei… kenapa? Apa kamu ingin sesuatu?" Tanya Embun yang terbangun dan tersentak melihat suaminya duduk di sampingnya memandangnya dengan tatapan kosong.

"Aku mencintaimu. Kamu tau itu kan?" Tanya Tiyo lirih. "Aku tidak tau. Tapi aku bisa merasakannya." Jawab Embun. Tapi wajah sedih Tiyo begitu terbaca, Embun duduk lalu menangkup wajah suaminya, "Ada apa? Apa kamu mau bercerita?" Tanya Embun.

Tiyo hanya merengkuh istrinya, memeluknya erat. Ketakutannya mengalir dalam tenaganya yang menjerat Embun seperti ular python. Tangan Tiyo mencengkram pundak Embun hingga jari tak berkuku itu menekan ke dalam kulit Embun. "Aku hanya ingin memelukmu. Kamu akan sibuk kan… dan kita akan jarang memiliki waktu seperti ini." Kata Tiyo lirih.

"Aku juga akan sering keluar kota… aku pasti menderita berada berjauhan denganmu."

Sambil menahan sakitnya Embun tersenyum, "Aku tidak tau kamu memiliki perasaan teramat dalam padaku… sejak kita menikah, aku tidak bisa melihat itu." Kata Embun.

"Kamu tidur seperti mati, aku sering menciummu. Aku berusaha kuat menahan diriku. Aku tersiksa, tapi kamu tidak tau." Kata Tiyo. Senyum Embun makin lebar. Tiyo tersadar dan melepaskan pelukannya, barulah dia melihat Embun mengambil nafas banyak-banyak. "Tidurlah. Aku akan melihat hasil skripsimu." Kata Tiyo lalu berdiri dan menghilang dari balik pintu.

Jam lima pagi, Embun membuka mata samping tempat tidurnya sudah kosong. Ada susu yang masih hangat dan di bawahnya tertulis note dari Tiyo berisi: Aku sengaja pergi lebih pagi. Agar urusanku cepat selesai dan aku bisa melihatmu memakai gaun yang kita beli kemarin. Tanggal pernikahan kita adalah kode brankas yang isinya juga adalah milikmu. Embun, aku mencintaimu… bahkan tergila-gila padamu.

Wajah Embun memerah seperti tomat, dia tersenyum lebar lalu masuk ke dalam kamar mandi. Menunaikan kewajibannya, lalu saat hendak ke perpustakaan lantai bawah Embun melihat seseorang seperti pengurus rumah yang sedang memasak di dapur. Embun baru melihatnya, perempuan setengah baya, agak cacat kakinya, badannya agak berisi, tapi wajahnya anggun, seperti… dulunya dia adalah wanita yang hidup enak dan nyaman.

"Nyonya…" sapanya.

"Bibi?" Embun tidak paham.

"Aku datang seminggu dua kali, untuk membersihkan rumah yang jarang ditinggali tuan Tiyo. Tapi dari satpam penjaga bilang, Tiyo akan tinggal di sini bersama istrinya… Nyonya, panggil saja aku Bibi Hilda." Kata Bibi Hilda santun. Tapi matanya menerawang dari ujung kaki sampai wajah ayu Embun, kemudian tersenyum tipis.

"Jadi, aku sudah memasak sarapan sejak pagi pagi tadi. Tuan Tiyo sudah sarapan sebelum pergi. Aku sedang memanaskan sup supaya Nyonya juga bisa sarapan."

Embun duduk di meja makan, aroma masakan Bibi Hilda memang menggugah selera. Jadi dia putuskan sarapan lebih awal sebelum sibuk dengan skripsinya. Perutnya sudah kenyang, lalu Embun duduk di depan laptop, agak kaget saat dia melihat skripsinya yang diluar dugaannya… Embun bahkan lupa jika Tiyo semalam sempat ingin melihat skripsi itu. Padahal Embun baru ingin pergi ke kampus untuk meminta bantuan pada Arka, mengejutkannya skripsi ini hampir selesai dan bahkan lebih detail dari skripsi Embun yang sebelumnya.

Mysterious HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang