Part 6

219 25 1
                                    

" Selamat siang, maaf saya terlambat." ucap Kevin.

" Tidak masalah pak, ini jadwal kerja hari ini." jawab Amel.

" Terima kasih." sahut Kevin tersenyum sambil berjalan ke ruangannya.

Waktu sudah menunjukkan pukul 16.00, saatnya  pulang. gumam Kevin bergegas keluar dari ruangannya.

" Nasya, tolong simpan berkasnya dan siapkan ruang meeting untuk besok pagi." ujar Kevin.

" Baik pak." jawab Amel.

" Terima kasih, saya pamit, untuk minggu ini tidak ada jadwal lembur." ucap Kevin melanjutkan.

" Baik pak, terima kasih. " sahut semua karyawan.

" Aku gak salah dengarkan?" tanya  Regina tiba-tiba.

" Gak , kayaknya minggu ini kita bebas." jawab Gilang.

" Syukurlah,ayo kita rencanakan liburan." ucap Amel

" Kemana,hari Jum'at kita masih  kerja " sahut Gita.

" Kita ke puncak aja gimana?" sahut Kania.

" Ide bagus, aku setuju kita berangkat hari Jum'at sore lalu pulang Minggu pagi." ujar Gilang.

" Oke deal,kita ke puncak." sahut Nasya tersenyum.

" Siap,kita berangkat bareng atau langsung ketemu di sana?" tanya  Gita.

" Berangkat bareng lebih seru, tapi nanti kita ijinnya gimana?" sahut Kania.

" Pada hari itu selesaikan pekerjaan dengan cepat, jadi pak bos tidak punya alasan untuk melarang kita pulang." ujar Damar.

" Setuju." jawab Dygta.

" Oke  semua sudah setuju,semoga semua dilancarkan." ucap Amel sambil melakukan tos bersama temannya.

" Aamiin." jawab mereka bersamaan.

Di sisi lain,  ternyata Kevin sengaja pulang awal karena ingin memberikan hadiah untuk istrinya,ia pun mampir ke sebuah mall.

" Permisi mbak, bisakah anda membantu saya memilih baju." ujar Kevin.

" Ya mari saya bantu, mau beli untuk siapa pak?" tanya Neta.

" Istri saya." jawab Kevin.

" Baik, mari ikut saya." sahut Neta.

Tak lama kemudian, Kevin di bawa ke toko khusus wanita.

" Ini tokonya pak, mau cari yang mana?" tanya Neta.

" Saya mau cari beberapa dress dan pakaian santai." jawab Kevin.

Beberapa saat kemudian,Kevin selesai berbelanja.

" Terima kasih bantuannya mbak ." ucap Kevin sambil memberikan uang tips.

" Sama-sama pak, semoga istri anda menyukainya." jawab Neta.

Selesai berbelanja, Kevin mendatangi rumah mertuanya.

" Selamat sore, maaf saya terlambat." ucap Kevin.

" Tidak masalah, justru kami yang seharusnya minta maaf karena sudah merepotkan." jawab Mita.

" Tidak, ini bagian dari kewajiban saya." sahut Kevin sambil membukakan pintu untuk mertuanya.

15 menit kemudian, mereka sampai di rumah Kevin

" Aku pulang sayang..." teriak Kevin

" Ya sebentar." sahut Mila dari dapur.

" Temui suamimu,biar mama yang mengurus masakannya." ujar Marissa.

TerlambatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang