Sore harinya
Mila dan keluarga berkumpul di ruang tamu, mama mengambil keputusan,kita akan pindah, jadi Dilla gak perlu tinggal di rumah kos. ujar Mita.
" Siap terima kasih banyak." jawab Dilla memeluk mamanya.
" Ya sayang, belajar yang rajin, jangan sia-siakan pengorbanan kakakmu." sahut Mita.
"Aku siap berjuang." ujar Dilla.
Keesokan harinya
Seseorang datang ke kantor Kevin.
" Permisi bos, maaf terlambat ini hasil penyelidikan kami." ucap Raffi
" Terima kasih, ini sisa pembayarannya." jawab Kevin.
" Makasih bos." sahut Raffi lalu bergegas pergi.
Setelah Raffi pergi, Kevin segera membuka map yang di berikan Raffi.
Di foto ini, wajah mereka terlihat sangat berbeda, sepertinya aku harus turun tangan sendiri. gumam Kevin lalu menghubungi Indra.
" Indra tolong kamu tunda dulu keberangkatan kita ke London, saya butuh waktu untuk menyelesaikan pekerjaan di sini." ujar Kevin.
" Baik pak, tapi kira-kira berapa lama, soalnya pihak client minta awal bulan ini proyek harus di mulai." jawab Indra.
" Baik saya usahakan secepatnya, terima kasih " sahut Kevin.
" Sama-sama pak." ucap Indra.
Selesai bicara dengan Indra, Kevin segera menghubungi sekretarisnya.
" Amel tolong ke ruangan saya, bawakan jadwal meeting." ucap Kevin.
" Iya pak." jawab Amel.
" Permisi pak,ini jadwalnya." sahut Amel.
Setelah di teliti semuanya aman aku bisa pergi. gumam Kevin.
" Saya akan pergi beberapa hari, untuk sementara urusan kantor serahkan pada Indra." sahut Kevin.
" Baik pak, saya permisi." ucap Amel.
Setelah memastikan semuanya aman, Kevin bergegas keluar dari ruangannya.
" Ma, aku pamit ada pekerjaan penting,jaga kesehatan ya."ucap Kevin melalui pesan suara.
" Iya sayang hati-hati." balas Marissa.
Semoga penyelidikan kali ini berjalan dengan lancar. gumam Kevin sebelum memasuki mobilnya.
Beberapa jam kemudian, Kevin sampai di tujuan.
" Raffi, saya sudah di depan rumah." ujar Kevin.
" Baik." jawab Raffi bergegas keluar dari rumah.
" Ada apa bos?" tanya Raffi.
" Kita mulai penyelidikan ini dari awal,kali ini saya mau informasi yang lebih valid." jawab Kevin.
" Baik saya siap." sahut Raffi.
" Oke, kita mulai." ujar Kevin.
Keduanya bergegas menuju rumah sakit.
" Sus saya bisa minta data pasien atas nama Desi Aulia Putri,beliau pernah melahirkan di sini sekitar 40 tahun yang lalu." ujar Kevin.
" Tunggu sebentar coba saya bantu cari datanya." jawab Indah.
" Makasih saya tunggu." sahut Kevin.
Setelah menunggu cukup lama, akhirnya data itu berhasil di dapat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlambat
RomansaPerjalanan cinta memang tak selamanya berakhir indah tetaplah kuat menjalani hidup karena kebahagiaan yang sesungguhnya berasal dari diri sendiri