Meski belum lama mengenal Heechul, namun siapapun mungkin tau bahwa Heechul sangat menghargai penampilan, kapan pun di setiap kesempatan Heechul akan tampil sesempurna mungkin. Namun kali ini untuk pertama kalinya Candy melihat Heechul yang sangat berantakan. Wajah yang nampak seperti bangun tidur meskipun tertutup masker, rambut yang candy yakin juga belum di rapikan terlihata dari pemakaian topi yang asal, Heechul juga menggunakan kaos hitam kusut dan juga celana trening berwarna orange yang lebih mencengangkan Heechul hanya menggunakan sendal rumahan.
"Dia di dalam kan?" tanya Heechul yang membuka maskernya dan dengan nada suara yang sangat khawatir.
Candy menganggukan kepalanya dan Heechul masuk begitu saja, bahkan sedikit mendorong tubuh candy. Meski candy tau Heechul tak bermaksud seperti itu.
"Wookie.." panggil Heechul
Ryewook yang tau itu adalah Heechul menyembunyikan dirinya di balik selimut.
"Hya! Bangun.." paksa Heechul dan menarik selimut lalu menarik tangan Ryewook agar terduduk di kasur.
"Kau bodoh..kau bodoh..apa kau benar-benar bodoh hah?" ucap Heechul dan langsung memukuli lengan Ryewook.
"Ah...ah.. Hyung.. Sakit. "
"Kau ingin membuat ku mati karna serangan jantung hah!" ucap Heechul yang masih memukuli Ryewook di bagian manapun yang bisa Ia gapai yang tentunya tak bahaya.
Ryewook turun dari kasur dan bersembunyi di balik candy.
"Hya! Kembali ke sini tidak kau Kim Ryewook!" omel Heechul
"Oppa.. Sudah" ucap Candy
"Cepat berikan anak itu.. Anak itu memang benar-benar harus di pukul"
"Hyung maaf.. "
"Kesini tidak! Kau benar-benar akan terus bersembunyi di sana"
Ryewook menganggukan kepalanya yang ketakutan namun justru terlihat menggemaskan.
"Candy..berikan anak itu" ucap Heechul
Candy menggeleng. Heechul akan menarik Ryewook lagi namun di halangi oleh Candy.
"Aishh.. Kau brengsek kim ryewook..!" umpat Heechul
Candy membelalakan mata. Ia sungguh terkejut mendengar itu langsung dari mulut Heechul dan di ungkapkan kepada Ryewook.
"Oppa.."
Heechul membuka topinya membanting dengan kasar lalu menyisir rambutnya sendiri dengan tangan.
"Kau benar-benar brengsek kim ryewook.." ucap Heechul lagi namun kali ini sudah nampak lebih tenang.
"Hyung mian.." ucap Ryewook.
"Apa belum jelas ucapan ku hah? Berapa kali harus ku katakan pada mu , jangan berbohong apapun dari ku! Berapa kali harus aku katakan ceritakan semuanya pada ku! Dan sekarang apa kau bahkan bersembunyi di tempat orang lain! Kau benar-benar brengsek Kim Ryewook"
"Hyung maaf.. Aku benar-benar tidak bermaksud berbohong. Aku janji akan memutuskannya. Aku tidak akan bertemu dengannya lagi hyung.." ucap Ryewook
"Apa aku pernah begitu? Apa aku pernah meminta mu untuk tidak berkencan? Aku hanya minta ceritakan pada ku apapun yang ingin kamu lakukan! Dan jangan berbohong! Baru kemarin aku bertanya pada mu dan kau masih bisa-bisanya berbohong pada ku hah?"
"Hyung maaf.. Aku hanya takut. Aku takut membuat masalah semakin banyak. Aku takut menyulitkan mu dan Leeteuk hyung"ucap Ryewook
Heechul menatap Ryewook lekat. Matanya memerah dan berkaca-kaca entah mengapa Ia terlihat seperti itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Bitter Candy
FanfictionMenjadi kekasih seorang Idol merupakan mimpi dari banyak wanita. Bahkan sebagian dari mereka merasa tak perlu menjadi kekasih cukup dapat melihat mereka dari jauh saja sudah merupakan kebahagian. Sebagian dari mereka pun dengan tulus mendukung sang...