Masih dengan keadaan hati yang belum membaik Ia bangun dari tidurnya. Mengambil ponselnya lalu menyalahkannya.
Sesaat setelah menyela, ponselnya terus bergetar. Ia mendapatkan banyak sekali pesan dan panggilan. Tentu saja setelah dua hari menghilang tanpa kabar apapun.
Candy menatap semua pesan dan panggilan yang masuk, tak ada satupun yang berasal dari Eunhyuk.
Semua pesan masuk itu Ia abaikan, kecuali dari pria baiknya.
"Candy.. Apa kamu baik-baik saja?"
"Candy..Aku tidak ingin mengganggu mu, tapi kalau memang ada yang mengusik hati mu. Kamu selalu tau aku akan mendengarkannya."
C : Apa kamu tidak lelah?
Tak perlu menunggu lama, seakan pesan candy adalah sebuah prioritas. Sang pria baik langsung saja membalasnya.
"Aku? Lelah untuk?"
C: Aku tidak bisa mencintai mu. Bahkan meskipun kau terus bersikap baik. Aku masih tetap mencintai Eunhyuk.
"Hei.. Ada apa dengan mu? Kamu baik-baik saja?"
C: aku bilang aku tidak akan bisa membalas perasaan mu. Aku tidak memiliki niat untuk membuat mu suka padaku. Jadi berhentilah melakukan ini.
"Apa aku pernah memintanya? Memaksa mu? Candy.. Itu hak mu untuk menyukai dan memilih siapapun. Tapi ini juga hak ku untuk menyukai siapapun"
C: Berhentilah.. Apa yang kau cari dari ku? Kau adalah seorang idola, kau tampan dan bertalenta, kau baik dan penuh perhatian. Kau nyaris sempurna. Kenapa harus terus aku?
"Apa yang kau cari dari Eunhyuk Sunbae? Apa kau bisa menjelaskannya? Kalau bisa aku juga akan melakukannya.
C: aku tidak ingin kamu terluka..
"Siapa yang bilang aku terluka? Aku baik-baik saja. Jika harus terus seperti ini maka biar seperti ini. Kau yang akan terus mencinta Eunhyuk sunbae dan aku yang mencintai mu. Kau berhak mencintai siapapun begitupun dengan ku. Hati ku urusan ku. Jika ini pada akhirnya terluka, itu adalah masalah ku."
Candy tak tau harus membalas apa lagi pada pria baiknya. Semakin pria itu baik, maka Ia akan semakin merasa bersalah. Bahkan meskipun pria baik sudah mengatakannya bahwa ini bukan salahnya. Ia tetap saja semakin merasa bersalah.
Air mata candy terus berjatuhan. Ia membiarkan dirinya untuk menangis.
"Siapa yang mengatakannya? Siapa yang mengatakann dia terluka karna mencintai mu? Kalau memang ada katakan padanya, tanya padanya apa kamu pernah meminta pria itu untuk mencintai mu? Jika tidak, itu bukan salah mu"
C: Aku ingin pulang..
"Selesaikanlah..baru kembali. Candy yang aku kenal akan selalu bertanggung jawab pada setiap apapun keputusannya."
C: Aku takut akan semakin melukai banyak orang jika aku masih tetap di sini
"Aku yakin kamu tau apa yang harus kamu lakukan Candy.."
C: tapi aku ingin pulang.. Aku tidak sanggup menyelesaikannya.
"Selesaikan candy.. Kamu akan menyesal jika kembali sekarang. Percaya padaku kamu akan menyesal jika kembali sekarang"
C: bagaimana caranya aku menghadapi Eunhyuk oppa? Semakin hari aku semakin menjadi serakah. Jika aku semakin lama di sini bagaimana jika aku tidak ingin kembali?

KAMU SEDANG MEMBACA
My Bitter Candy
FanfictionMenjadi kekasih seorang Idol merupakan mimpi dari banyak wanita. Bahkan sebagian dari mereka merasa tak perlu menjadi kekasih cukup dapat melihat mereka dari jauh saja sudah merupakan kebahagian. Sebagian dari mereka pun dengan tulus mendukung sang...