Pernah gak kalian selalu haluin bias atau pun idola lain jadi pacar atau bahkan pendamping kalian seumur hidup? Pernah kan
Kalau pernah ini adalah kisah yang cocok untuk kalian baca hihi
Tidak banyak yang dapat aku sampaikan di deskripsi ini langsun...
Setelah Gema menjelaskan seluk beluk tentang Nisha yang dia ketahui dari beberapa timmya, umi dan abi tidak keberatan.
Abi memperi pesan kepada Gema untuk tetap menjaga hati dan jika ingin ke jalan yang serius sebaiknya bisa langsung bertemu dengan orang tua Nisha.
"Ciee...cieee bang Gema udah punya calon nihh" goda Soleha.
"Cielah adek ipar gue udah mau jadi manten nih" ucap kakak ipar Gema yang ikut-ikutan menggodanya.
Gema mendengus kesal, "bisa diem gak sih aku lagi mikir gimana bilangnya sama fans-fans" katanya.
"Emang apa yang harus di pikirin? Tinggal bilang aja susah amat" ujar Rafi.
"Emang susah Raf, pastikan fans-fans dia bakalan patah hati belum lagi nanti pasti pada ngerisihin si cewek" sahut salah satu abang Gema yang sudah berpengamalan.
"Itu dia Gema gak mau liat fans-fans sakit hati, tapi kalau kayak gini Gema gak bakalan nikah-nikah dong" gumam Gema yang makin pusing.
Satu sisi dia tidak ingin membuat fansnya merasa sakit hati. Tapi jika saja dia terus-terus memikirkan fansnya bagaimana dia bisa menikah. Sebenarnya umurnya juga belum terlalu tua hanya saja umi dan keluarganya yang lain menyarankan untuk segera menikah karena di takutkan kejadian yang tak di inginkan.
Khadijah salah satu kakak Gema menyenggollnya dan berkata, "Liat fotonya dong kak Dijah belum liat nih"
Setelah mengucapkan itu dalam hitungan detik saudara-saudara beserta kakak iparnya ikut duduk di dekat mereka untuk melihat wajah dari seseorang yang di suka oleh Gema.
"Liat aja di ig dia" jawab Gema dengan malas.
"Ap-
"Khnisaa.putri" potong Gema yang sudah menebak pertanyaan sang kakak.
Dengan cepat Khadijah membuka aplikasi instagramnya lalu menekan tombol pencaharian dan mulai menulis username yang di beritahukan oleh Gema.
khnisaa.putri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disukai oleh bbyela dan lainnya
Tampilkan semua 255 komentar
aarana_ wah cantik banget sih yang fotoin
khnisaa.putri iyaa kamu kan yang cantik..
"Lumayan sih" ungkap Khadijah setelah melihat foto Nisha.
"Tapi kita gak bisa lihat dari foto doang, kita juga belum tahukan keptibadian dia gimana" sahut kak Mimah yang di setujui oleh yang lain.
"Tunggu waktu yang tepat aja" balas Gema.
"OMG.... Gema jangan marah ya.."
🌠🌠🌠
"Aaaa...... tambah dong liburannya satu hari aja masih banyak nih yang belum kita kunjungi" rengek Fikri yang masih berap hati meninggalkan kita Jogja yang indah ini.
"SETUJU!!" Sahut Bisma, padahal awalnya dia lah yang paling malas untuk pergi ke Jogja tapi pada akhirnya Bisma pun jatuh cinta pada Jogja.
"Duh.....! Mending lo berdua diem gak usah bangak omong!" Omel Ara.
"Iyaa bentar lagi juga kita bakalan masuk sekolah masa gak ada persiapan" balas Nisha.
Tiba-tiba notif yang masuk di handphone Nisha membuatnya sangat-sangat terkejut. Sampai-sampai dia tak sadar kalau sudah membuka mulutnya.
"Lo kenapa?" Tanya Ara.
"Jangan bilang....."
Nisha tak menjawab pertanyaan para sahabatnya dia langsung saja menunjukkan notifikasi sebelumnya. Ara,Bisma,Fikri juga ikut terkejut.
"Kok....... postingan lo bisa di like sama kakaknya Gema" ucap Bisma heran.
Nisha tak sanggup untuk bicara dia hanya menggelengkan kepalanya.
"Demi apa?! Ini serius?!!" Respon Ara yang memang sedikit berlebihan.
"Jangan-jangan.... lo udah di restuin" celetuk Fikri yang makin membuat Nisha berpikir keras.
Sementara di lain tempat tapi pada waktu yang sama Gema tak habis-habisnya berceramah panjang lebar kepada sang kakak.
"Duh.... kak Dijah kenapa bisa kayak gitu sih, kalau dia liat notifikasi dari kakak gimana???"
Dijah sendiri dan yang lain hanya memasang wajah yang pura-pura khawatir. Sebenarnya menglike postingan itu di sengaja untuk mengode.
"Sumpah kakak gak sengaja..." ujar Dijah.
Gema mengacak pelan rambutnya karena tak tahu harus apa.
Kalau dia tahu gimana? Kalau ternyata dia gak suka balik gimana? Kalau ternyata dia haters aku gimana? Berbagai pertanyaan itu yang muncul dalam pikiran Gema.
