Goddess OF Demonst ✔️

15. 😥

Vote comen nya jangan lupa 😭

"Ughhh sial, badanku terasa remuk!" Lin Hua menggerutu kesal akibat ulah ganas Fang Xiau semalam

"Apa kau tidak mau bangun! Tubuhmu sangat berat!" kesal Lin Hua, mengguncang keras tubuh Fang Xiau yang tidur tengkurap di atas tubuh mungilnya.

"Masih terlalu pagi untuk makan sup daging dengan roti"

"Kau bilang terlalu pagi, keluarlah dan lihat dunia luar ! Bahkan kukira ini hampir sore!"

"Tunggu beberapa saat lagi, aku masih mengantuk"

"Maka menjauhlah dari tubuhku!"

"Tidak!"

"Pergilah!"

"Tidak!"

"Pergi!"

"Ti____"

"Ayolah! Apa kau lupa? Kita akan keluar dari hutan hari ini!!"

"Ck, baiklah"

Fang Xiau mengalah, ditegakan tubuhnya dengan malas menjauh dari tubuh Lin Hua.

"Bagus!aku akan mandi terlebih dahulu"

"Lebih cepat bila kita mandi bersama!"Fang Xiau langsung menggendong tubuh Lin Hua menuju bak mandi

"Kau____!!"

"Diam atau acara mandi kita menjadi hal yang lebih" ancam Fang Xiau, dengan pasrah Lin Hua menutup mulutnya rapat-rapat.

.....

Sudah Lin Hua tebak, acara mandi mereka tidak hanya acara mandi biasa. Kini mereka berdua tengah berada diperbatasan keluar dari hutan kuno dengan sekelompok hewan roh kuno lainya

"Kenapa wajahmu seperti itu?" Fang Xiau bertanya dengan berseri-seri tatkala melihat wajah Lin Hua yang ditekuk masam.

"Aku ingin mencincang daging besar!" jawab Lin Hua menatap nyalang Fang Xiau

"Em, ma_maafkan hamba ini yang mulia, tapi apa kalian baik-baik saja?" tanya Tao nama harimau hewan roh pertama yang Lin Hua temui, seperti arti dari namanya berumur panjang hewan roh itu berumur sangat panjang.

"Hem" balas Lin Hua menganggukkan kepala.

"Aku akan pergi hari ini, ini sudah lewat bulan dari janjiku awal. Aku menagih janji tiga kembar rubah itu" Lin Hua berkata datar.

"Dengan senang hati yang mulia, seperti janji kami dulu kami telah merasa pantas untuk menunjukan wujud manusia kami dan untuk menjaga hutan ini dengan nyawa dan tubuh kami!" rubah putih berujar dengan aura wibawanya.

"Ya! Kami telah menjadi kuat!" sang rubah coklat menambahkan semangat, bisa dilihat memang tubuh ketiga rubah itu menjadi lebih tinggi dan berotot dari terahir kali mereka bertemu.

Memang saat itu mereka sudah menjadi rubah yang gagah dan perkasa namun kali ini lebih mengerikan!

"Baiklah tidak usah banyak bicara" Lin Hua berujar acuh.

Wuss!!!

Ketiga rubah itu berubah menjadi seorang 3 pemuda yang tinggi dan gagah mengekspor perut sispex dan lengan berototnya. Pakaian yang mereka gunakan hanya sebuah celana panjang besar dan selendang bewarna senada dengan warna bulu mereka yang tergantung indah dilengan kanan lalu melilit hingga tangan kiri, rambutnya halus panjang juga bewarna senada dengan bulu mereka.

"Hohoho kalian bocah! Sangat tampan seperti waktu diruku muda!" Tao terkekeh senang, sedangkan hewan roh lainya menatap mereka bertiga kagum.

"Sesuai dugaanku" Lin Hua berguman Lirih, Fang Xiau yang merasa sang istri menatap pria lain lama langsung memicingkan mata tajam.