Renaldy[Selesai]

25. PAKET

HALLO^^ PAGI-PAGI DAPET PAKET NIH EAA😂 MAKSUDNYA PAKET UPDATE RENALDYRENATA.
INI ADALAH PART YANG AKU NANTI-NANTI UWU! KU HARAP NIH YA, AKU UDAH BERHARAP, JAN KECEWAIN LOH EAA😂

MOGA KOMEN NYA RAME YOOO😉 JANGAN LUPA NOH DIPENCET BINTANGNYA. TOLONG DAN TOLONG YA🥳

DAHLAH SELAMA MEMBACA 🎉 AKU GAMAU BANYAK KATA, NANTI KALIAN BOSEN HAHA😭

•••

Rere memandikan boneka-boneka panda nya, semua koleksi boneka panda nya ia keluarkan dan ia mandikan. Sungguh banyak, hampir 100 lebih. Dan sekarang gadis itu sedang menjemurnya di taman belakang rumahnya.

Rere tidak rutin melakukannya, ia hanya melakukan kegiatan itu dikala hatinya sedang dirundung galau. Yah, jika Rere sedang galau atau patah hati pasti akan memandikan boneka-bonekanya.

Katanya, "biar mereka seger, enggak kepanasan kayak hati gue."

Tentu Rere galau sebab cowok tampan bernamakan Renald. Sejak pukul 8 sampai 10 Rere terus berkutat dengan boneka-bonekanya itu. Seisi rumah paham, jika gadis itu sudah mengguyur bonekanya alias memandikan bonekanya. Maka suasana hatinya sedang tidak baik.

"Dek oy!"

Mata Rere memutar, menatap sang abang yang baru datang. Alisnya bertaut, seolah bertanya.

"Ada paket di depan buat lo."

Mata Rere menyipit, merasa aneh. "Gue enggak ada pesen apa-apa loh? Salah kirim kali."

"Alamatnya bener. Dan di rumah ini yang namanya Renata Jofaline siapa lagi?"

Rere mendesah sebal, meskipun tidak merasa memesan apa-apa, Rere tetap ke depan. Mungkin itu kiriman dari salah satu kadal darat yang ingin modus dengannya.

Rere mengernyit melihat si tukang pos. Menggunakan topi serta tudung hoodie, kaca mata hitam dan kumisnya yang tebal. Benar-benar menyimpulkan bapak-bapak tua. Kumisnya itu membuat Rere gemas.

"Paket untuk saya, pak?"

"Iyo mbak, silakan diambil," jawab bapak itu dengan suara serak dan logat jawanya.

Rere mengangguk, lalu mengambil paket itu.

"Tanda tangane nanti wae mbak, di buka dulu paketnya."

Rere mengangguk sekali lagi. Ia semakin penasaran, apalagi tidak ada nama pengirimnya. Dengan cepat Rere membuka paket itu. Rere mendecak kesal, karena ada kardus lagi.

Setelah sekian banyak kardus yang ia buka. Akhirnya tinggal kardus terakhir. Matanya memicing, mendapatkan sebuah foto. Karena penasaran Rere segera mengambil foto itu.

Ia terkejut kala melihat itu fotonya. Dan lagi, ada gantungan kunci berbandul panda. Rere membaca kata-kata yang ada di foto itu.

Dear bocil ...

Makasih udah hadir dalam hidup gue. Gue bersyukur bisa kenal lo. Dan gue akan lebih bersyukur kalau bisa dicintai sama lo.

Makasih udah banyak rubah hidup gue. Makasih udah buat gue ngerasain cinta, kenyamanan, dan kasih sayang.

Cil, gue boleh enggak jadi orang yang selalu ada di samping lo?
Jagain dan bahagiain lo.

Boleh gue mencintai lo dan memiliki lo, cil?

Jokes.