"ᴛᴇɴᴛᴀɴɢ ʙᴜᴍɪ ᴅᴀɴ ʟᴀɴɢɪᴛ ʏᴀɴɢ ᴛɪᴅᴀᴋ ʙɪsᴀ ʙᴇʀsᴀᴛᴜ, ᴛᴇᴛᴀᴘɪ sᴀʟɪɴɢ ᴍᴇʟᴇɴɢᴋᴀᴘɪ."
Sebelumnya kehidupan Gabriella Maharani berjalan baik-baik saja sebelum ia bertemu dengan sosok lelaki tampan berwajah malaikat namun berhati iblis. Elang Ksatria Ganendra...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Berbuat baiklah meski kau tak diperlakukan dengan baik." -Gabriella Maharani
Happy Reading
Hari ini adalah hari pertama Gabriella bekerja menjadi waitress di The King's Cafe. Selepas pulang sekolah ia langsung menuju ke sini, semuanya sudah ia persiapkan. Harapannya kali ini hanya satu, melunasi hutang Elang secepatnya.
"Selamat sore Kak, mau pesan apa?" tanya Gabriella dengan ramah kepada seorang pembeli.
"Saya pesan milk tea nya satu," balas pembeli tersebut dan Gabriella langsung mencatat pesanan si pembeli pada buku kecilnya menggunakan pulpen.
"Itu aja Kak?" tanya Gabriella memastikan.
"Iya."
"Oke ditunggu pesanannya, ya, Kak," ucap Gabriella sambil membungkukkan badannya dan segera pergi. Gabriella berjalan ke arah meja barista untuk memberi tahu pesanan yang harus dibuat. Setelah minuman selesai dibuatkan, Gabriella membawa pesanan itu ke meja pembeli dengan hati-hati.
Bruk...
Gabriella tidak sengaja menabrak salah satu pengunjung perempuan dan menyebabkan pesanan yang dibawanya tumpah.
"Kalo jalan, tuh, lihat-lihat!" bentak perempuan tersebut.
Gabriella berjongkok untuk merapikan tumpahan minuman yang terjatuh di lantai. "Maaf kak, saya tidak sengaja," ucap Gabriella masih dengan posisi jongkok.
"Kalau gak bisa kerja mendingan gak usah kerja!" maki perempuan itu.
"Tau nih, bikin susah pelanggan aja!" timpal temannya.
Gabriella pun berdiri, "maaf sekali lagi... tapi saya benar-benar tidak sengaja," akunya.
"Kayaknya lo semakin miskin, ya, sampai-sampai harus kerja jadi pelayan," ujar perempuan tersebut.
Gabriella menatap perempuan yang barusan ia tabrak dengan pandangan tak suka. Kenapa di hari pertamanya bekerja dia harus terkena masalah. "Mau apa lo?"
"Gue pelanggan disini, jadi lo harus sopan!" ujar Anna.
"Na mendingan laporin aja tuh ke manager nya, biar dipecat," bisik Megan yang berdiri di samping Anna.
"Ide bagus tuh, Gan," balas Anna dengan senyum devil.
"Ada apa ini ribut-ribut?" tanya pak Beni-manager di cafe ini. Tadi ia sempat mendengar keributan jadi ia mendatangi asal keributan tersebut.
"Anda manager disini?" tanya Anna pada Pak Beni sambil melirik Gabriella.
"Iya, ada apa?" balas Pak Beni.
"Bapak bisa lihat tidak? kalau baju saya kotor akibat ulah pelayan bapak satu ini," ucap Anna sambil menunjuk Gabriella. "Dia dengan sengaja menumpahkan minuman ke baju saya."
