01. First Year

5.9K 312 21
                                    

2001 - Part 1

Suatu hari. Di kediaman Mr. Dawson.

Jharna menaruh satu panci penuh berisi sup rumput laut dimeja makan. Suami dan kedua anaknya sudah berkumpul untuk makan malam hari ini.

"Sarah, kau sudah mengemas barang - barangmu?" tanya Jharna

"Aku sudah mengemasnya sebagian bu, nanti akan kulanjutkan..." jawab Sarah, anak kedua dari keluarga Dawson, "Ayah juga akan mengantarku kan besok?" Kata anak perempuan itu lagi sambil menyendok beberapa jenis makanan yang ada dimeja makan.

Dave mengelus kepala anak perempuannya, "Tentu saja! Ayah tidak akan melewatkan momen yang Ayah tunggu - tunggu"

"Tebak - tebakan, kau akan masuk asrama mana?" Mark menarik kursinya dan duduk disamping adiknya. Mark adalah anak pertama di keluarga Dawson, dia 5 tahun lebih tua dari Sarah.

"Tidak tahu, memang apa bedanya?" Sarah menaikkan alis kanannya,

Mark tertawa, "Ya berbeda dong, kalau aku menebak, kau akan masuk asrama Slytherin, banyak penyihir jahat yang yang berasal dari sana"

"Maksudmu bicara begitu apa hah?" Sarah memukul bahu Mark, membuat dia mengaduh kesakitan

Tawanya seketika berganti, dia meringis kesakitan ketika sang adik memukul bagian belakang badannya. "Awww! Tanganmu ini terbuat dari baja ya? Bagaimana bisa tangan kecil begitu tenaganya kuat sekali? Ah, aku tahu, ini pasti karena kau belajar bela diri kan? Ayah, Ibu sudah kubilang kalau Sarah lebih baik dimasukkan ke sekolah bergulat saja, sekolah sihir sepertinya tidak cocok dengannya. Apa kalian tidak ingat apa yang terjadi saat terakhir kali dia menggunakan sihir?" Mark terus mengoceh sampai Sarah terlihat kesal sekali dengannya.

"Bicara apa kau ini, sudah makanlah dan jangan meledek adikmu terus" ujar Dave untuk menghentikan ocehan Mark yang nanti bisa - bisa menyakiti hati anak keduanya

"Benar, berhentilah bersikap kekanakan kau itu sudah besar, sebentar lagi kau lulus. Ibu tidak mau kalau nantinya sampai menerima surat dari sekolah hanya karena kalian bertengkar disana, apalagi kalau penyebabnya kau duluan yang memulai memancing adikmu untuk marah" Jharna menimpali perkataan suaminya. Sementara Sarah tersenyum menang dan menjulurkan lidahnya kepada Mark

Mark memanyunkan bibirnya, membuat Sarah memandangnya dengan geli,"Ah... Kasih sayang kalian menjadi terbagi"

"Bukan begitu, kau kan memang jahil sekali selama ini pada adikmu" kata Dave

"Enak sih menjahili dia, aku jadi ketagihan" Mark menatap Sarah dengan tatapan jahil (lagi)

"Kalau begitu, jangan salahkan aku juga kalau membalasmu, Mark" Sarah menatap balik Mark dengan tajam

Mark menuding - nuding Sarah yang sedang memelototinya, "Tuh lihat, Ayah... Omeli dia, mana ada seorang adik menatap kakaknya pakai tatapan seram begitu"

"KAU BILANG APA?" Sarah berdiri dari kursi

"SERAM. KAU SERAM!" teriak Mark

Sarah semakin tidak terima, dia menggulung lengan baju piyamanya dan menaruh kedua tangannya dipinggang, "YAK! APA MAKSUDMU HAH, KAU MAU KU PUKUL LAGI?"

~~~

[SARAH POV]

Aku mengemas barang - barangku dan memasukkannya kedalam koper berwarna hitam yang cukup besar.

Oh iya, kita belum berkenalan.

Namaku Sarah Oxcelia Dawson, putri dari pasangan Dave Dawson dan Jharna Dawson, mereka berdua adalah penyihir dan...

Similiar Enemy ; Draco MalfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang