17- Musuh dalam Selimut (part 1)

414 66 6
                                    

Are you ready, guys?

Tarik napas dalam dulu lalu hembuskan pelan. Siapkan hati dan mental.

And...Happy Reading!

###

Pesan dari nomor tidak dikenal.

-Apa kau tidak lelah menunggunya? Bukankah kau harus menjemput Ibumu?-

Pesan itu membuat Ji Chang Wook berpikir.

Lalu, sebuah pesan kembali masuk, masih dengan nomor yang yang sama.
Sebuah foto memperlihatkan Ibunya, dokter Han Yoon Ah yang diikat di sebuah kursi.

“Ibu?”

“Ada apa?" Kim Tan ikut panik melihat ada kepanikan di diri Ji Chang Wook.

Itu sulit di percaya. Baru 30 menit yang lalu Ibunya bersamanya. Mungkin ini hanya nomor iseng yang hanya bermain-main. Lalu dirinya mulai berpikir, jika itu memang benar lelucon untuk apa?

Hatinya merasa ada yang salah. Ia berlari menemui bagian administrasi yang tidak jauh dari kamar Rachel.

“Kalian melihat dokter Han?”
Kedua perawat itu saling pandang seakan tidak mengenal.

Wajar saja, ibunya memang tidak bekerja di rumah sakit itu.

“Dokter Han tadi pergi bersama seorang Pria. Aku kira Kau.” Sahut dokter yang merawat Rachel.

“Sial!”

“Ada apa?” Kim Tan terus bertanya-tanya namun belum ada sahutan.

“Tetap disini dan jaga Rachel.”
Ji Chang Wook tidak memberikan penjelasan apapun. Bahkan tanpa pamit pada Rachel. Dia berlari sambil mencoba menelpon nomor yang mengirimi pesan dan foto ibunya.

“Sial!”

Tidak ada jawaban. Kemana dia harus menemukan ibunya?

Drrt

Sebuah pesan kembali masuk ke ponselnya, masih dari nomor yang sama.

-SIAM TOWER, LT 27.-

Ji Chang Woo mulai memutar otaknya, Itu adalah kantor lama Aiguille sebelum memiliki gedung sendiri. Ia tidak mengerti dengan maksud orang itu. Otaknya sudah tidak mampu lagi menghadapi teka-teki. Dia tidak yakin ibunya yang menjadi target utama orang itu.

Tunggu!

Orang itu tahu dirinya sedang bersama Rachel dan sekarang bahkan berani membawa Ibunya yang berada disekitarnya, itu berarti orang itu sudah mengawasinya. Orang itu mencoba memecah konsentrasi Ji Chang Wook.

“Kurang ajar!” dia tahu tengah dipermainkan.

Jika orang itu tahu bahwa dirinya di rumah sakit, maka kemungkinan besar ada mata-mata yang di tempatkan disana. Ia tidak menemukan orang yang mencurigakan, lalu dimana mata-mata itu tersembunyi?

Ji Chang Wook mulai cemas pada Rachel. Keadaan mulai rumit dan tidak terkendali kan, terlalu banyak orang yang menganggap mereka musuh disaat yang nyaris bersamaan. Masalah penikaman Rachel belum selesai, kini sudah berganti ibunya. Ia ingin tetap menjaga Rachel, tapi dia juga tidak bisa mengabaikan Ibunya, yang pasti juga dalam bahaya.

Setidaknya ada Tan dan Wonnie disana.’ Ji Chang Wook sedikit menenangkan hatinya.

Dia tambah kecepatan mobilnya menyalip kendaraan yang menghalangi jalannya. 25 menit ia sampai pada tuan, ia memarkirkan mobilnya asal sebelum melepas safety belt dan turun.

THE (Not) HEIRS | Completed√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang