[FOLLOW SEBELUM BACA]
-Bisakah hubungan bos-babu berubah menjadi hubungan cinta yang uwu?-
Diona Kalicia Anithen.
Gadis berparas cantik yang menjabat sebagai Ketua Osis SMA Geniel. Ia terpaksa
menjadi seorang babu karena ulah tak sopan dari anak p...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Perasaan siapapun nggak akan pernah bisa dipaksa."
***
Setelah kejadian mengejutkan saat jam istirahat tadi, Diona memutuskan untuk menjauhkan diri dari teman-temannya. Diona memilih untuk duduk di taman belakang sekolah menenangkan diri. Iya, damage nya besar dan sangat sulit untuk menyembuhkannya.
Diona menghembuskan napas pelan. "Dia kenapa sih sebenernya? Suka gitu sama gue?"tanyanya pada diri sendiri.
"Heran, masa iya dia suka? Enggak mungkin lah!"bantahnya.
Bel masuk kelas akan berbunyi 3 menit lagi. Diona masih berniat untuk berdiam di taman, karena jika sekarang ia langsung ke kelas ia pasti akan diejek oleh kedua temannya.
"Gue yakin seratus persen Tasya sama Dara bakal ejek gue habis-habisan. Dasar sahabat akhlakless!"ketus Diona.
Akhirnya bel masuk kelas berbunyi. Diona beranjak pergi ke kelasnya.
***
"Ona, nanti ada rapat gak?"tanya Dara sembari mengeluarkan buku dari tasnya.
Diona menggeleng. "Belum tau, gue gak bisa asal nentuin."
"Oke."
"Eh gimana, udah jadian belum?"tanya Tasya sambil mengejitkan kedua alisnya.
Diona memutar bola matanya. "Sama Jungkook? Udah dari lama!"tandasnya.
"Bukan anjir! Sama yang nyata!"
"Jungkook kan nyata? Dia manusia bukan?"lawan Diona.
Tasya mendengus. "Manusia sih iya, tapi dia kan engga kenal sama lo Na."
"Terserah lo deh Sya,"
"Makanya, udah jadian belom?"
Diona berdecak. "Sama siapa sih?!"
Tasya mendengus. Gadis didepannya ini memang tidak tau atau hanya berpura-pura?
"Ya sama Rian lah, siapa lagi coba?"ketus Tasya kesal.
Diona mengangkat bahunya tak peduli. Ia sudah mengetahui hal itu. Diona hanya berpura-pura, berharap agar Tasya tidak membicarakan Rian.