Bab #37

240 10 2
                                    

Hai, apakabar?

Sorry ya baru up, deadline tugas deketan semua...

Udh siap baca kisah mereka?

Jangan lupa Vote dan Komennya ya...

Happy reading ❤️

Benar kata orang-orang.
Dibutakan oleh cinta itu sangat mengerikan.
- Anta -

Masih dengan situasi yang sama. SMA Tenggara hari ini tidak ada kegiatan belajar mengajar sedikitpun. Tapi, meski mereka bebas, tetap saja mereka diwajibkan untuk masuk sekolah sampai hari pembagian Raport nanti. Membagongkan emang.

Kebetulan, tim basket SMA Tenggara berhasil memecahkan rasa bosan mereka semua. Hari ini adalah hari latihan terakhir Tim Basket Eagle Team. Dan setiap hari terakhir pelatihan, seluruh murid SMA Tenggara sudah diperbolehkan untuk menyaksikan aktivitas mereka.

Saat ini jarum jam sudah menuju pukul 10 pagi. Waktu di mana Eagle Team akan segera memulai latihannya. Para siswa dan siswi SMA Tenggara berbondong-bondong memasuki aula yang berada di lantai satu. Karena aula di dilantai dua hanya untuk olahraga pelajaran saja. Sedangkan lantai satu sangat cukup untuk menampung sebagian besar dari mereka.

Mereka saling memperebutkan kursi demi menonton pelatihan terakhir ini. Mereka pun sangat antusias sekaligus penasaran bagaimana kinerja Tim mereka. Wajar saja jika mereka sangat bersemangat, jarang-jarang mereka bisa melihat anggota basket sedang berlatih untuk perlombaan. Bahkan di pelajaran biasa saja, mereka tidak nampak menonjol. Ntah karena tidak ingin atau memang sudah diberi aturan.

Anta dan teman-teman sibuk meregangkan otot-ototnya. Anta merapikan bandana-nya seraya berbalik menghadap ke arah teman-teman.

"Gimana, kalian semua udah siap?" Mereka semua mengangguk yakin. Anta tersenyum lalu ia menyodorkan tangan kanannya.

Melihat para anggotanya yang diam saja, Anta pun menghela nafas jera.

"Biasa, ritual dulu." Mereka saling ber oh ria sambil dihiasi oleh tawa ala cowok ganteng campur bobrok. Mereka semua pun saling berkumpul dan menumpukan telapak tangannya menjadi satu.

Anta menarik nafas panjang kemudian memberikan aba-aba dengan suara yang lantang dan tegas.

"JATUH! BANGKIT! TERBANG!"

Secara kompak mereka semua menjawab aba-aba yang Anta berikan.

"TEMBAKKAN KE RING LAWAN! EAGLE TEAM TIADA LAWAN!"

"HAHH!!" Mereka pun saling mengangkat tangan dengan semangat yang tinggi. Gemuruh didalam ruang ganti menarik perhatian para penonton.

Para penonton saling bersorak-sorai ketika mereka mendengar yel-yel ciri khas Eagle Team. Perlahan-lahan anggota Tim Basket SMA Tenggara mulai bermunculan. Wajahnya yang dominan tampan, bentuk tubuhnya yang atletis serta wibawa yang ada pada diri mereka semakin menunjukkan betapa hebatnya Tim Basket SMA Tenggara.

"Wuuoooo.... Eagle Team in areaaa!!"

"Gila! Gila! Gila! Mereka ganteng banget woi!"

"AAAAA CALON MASA DEPAN SAYAAA... SEMANGAATTT!!!"

"Wuih si Anta gagah bener dah! Gak salah pilih kapten gue."

"Yoi, Jok. Apalagi pemainnya keren abis!"

"Sil! Sisil! Itu kak Anta!"

"Mana, Ca? Mana?"

Lily [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang