Part 34

1.3K 165 10
                                    

Okelah, fifi dah capek nyuruh klean vote

Serah dah, serah //modeNgambek//

▧▧▧▧

"Jadi bisa jelaskan apa yang terjadi sampai twins lengket sama Mama?"
tanya Aretta mencari kebenaran.

"Aa!"pekik Ari dan Bria membuka mulut kecil mereka lebar.

"Sudah menjadi kewajiban seorang ibu untuk bisa dekat dengan anak kecil"ujar Misha sambil menyuapkan bubur daging giling pada keduanya.

"Lo gabakal faham walau bertanya ratusan kali"celetuk Barca yang tadinya asik dengan makan malamnya.

"Ck, gue cuma bingung bang! Gue aja perlu 3 kali pertemuan baru bisa deket sama mereka"terang Aretta frustasi.

Tap..

Tap..

"Tak usah memikirkan hal seperti ini, fikirkan saja apa yang harus dilakukan pada little twins saat kita menjalankan misi"ujar Ailee setelah menepuk kepala Aretta pelan.

"Ah! Aku baru ingat kita ke new york untuk menjalankan misi"ringis Aretta.

"Haah, awalnya mama heran kenapa kau membawa little twins saat kita hendak bertarung"ujar Misha menghela nafas.

"Y-ya maaf ma, aku lupa tujuan utama kita"ujar Aretta.

"Nasi sudah menjadi bubur, kau akan tinggal di mansion bersama little twins"putus Misha.

"Lah? Aku ikut kan karena pengen latihan jalanin misi?"protes Aretta.

"Itu bisa dilakukan di lain waktu, untuk sekarang urus Little twins sampai 3 hari kedepan"ujar Misha.

Aretta menghela nafas dan menatap Ari serta Bria yang menatapnya penasaran.

"Gapapa Little twins, kalian makan lalu istirahat yah"ujar Aretta tersenyum.

"Hn!"

Keduanya mengangguk antusias dan membuka mulut mereka ketika Misha menyodorkan sesendok bubur pada keduanya.

▧▧▧▧

"Kemungkinan besar Little twins akan bosan siang ini pukul 11, ajaklah mereka jalan jalan bersama Pyoric"
ujar Misha sambil memasang sarung tangannya.

"Yaa"jawab Aretta malas.

Tak..

Misha menjitak Aretta keras dan berdecak, ia bersidekap menatap putrinya kesal.

"Jaga little twins dengan benar, mereka bukan anak mama melainkan adik Asher. Intinya mereka bukan keluarga kita, jangan sampai mereka dalam bahaya"tegas Misha yang dengan segera Aretta angguki.

"Kami berangkat"ujar Barca saat Misha dan Ailee sudah memasuki helikopter.

Aretta melangkah masuk setelah helikopter mereka sudah tak terlihat, begitu sampai dilantai 2 Aretta disambut dua batita yang baru bangun.

"Hei, selamat pagi"sapa Aretta hangat.

"Mat gi ga"*¹ ucap mereka berdua malas.

"Ayo kita mandi lalu sarapan"ajak Aretta diangguki keduanya.

Dia menggendong keduanya dan mandi bersama, setelah mandi Aretta menyuapi keduanya dengan bubur oatmeal yang sudah disiapkan Misha.

Asherta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang