Metanoia √

Seoksoo (1)

"Permisi!"

Jisoo yang tadinya baru saja mengganti baju dan memakai apron hijaunya berjalan keluar dengan cepat.

Ia sedikit hafal siapa yang akan datang di sore hari saat jam anak sekolahan pulang ini, pemuda bernama Lee Seokmin yang merupakan pelanggan setia selama dua hari belakangan.

"Selamat datang Seok"sambut Jisoo, diberikan anggukan oleh anak itu.

"Hari ini beli berapa tangkai?"

"Dua aja deh"ucap Seokmin, kemudian ia melangkah ke bagian lain toko itu.

Melihat beberapa bunga menjelang Jisoo akan membungkus bunga yang ia pesan selama dua hari belakangan.

Jisoo memandangi punggung Seokmin yang melihat-lihat bunga disana, sentuhan yang diberikan Seokmin pada bunga-bunganya selalu lembut.

Membuat ia terkekeh terkadang jika anak itu terlihat menatapi bunga yang Seokmin tidak tau namanya. Karena ia akan diam didepan bunga itu untuk waktu yang lama.

"Seok"Seokmim menoleh, ia menatap Jisoo yang memanggilnya.

"Itu bunga Chocolate cosmos, aromanya seperti vanily cocok untuk jadi hiasan dirumah..langka loh itu"ucap Jisoo, ia kemudian menyelesaikan bunhkusannya pada bunga Lily putih ditangannya.

Melangkah pada Seokmin dan menyerahkan bunga itu pada pemuda tampan ini.

"Ga deh Hyung, mahal nih keknya.." ucap Seokmjn dengan kekehan, ia lalu memberikan uang untuk membayar bunga yang dibelinya.

"Lainkali berarti ya"

"Iya Hyung, tunggu saya sukses"kata saya yang masih digunakan Seokmin padanya membuat Jisoo tersenyum

"Canggung banget, biasa aja"

"Yaudah, makasih Hyung"memberikan senyuman tipis yang membuatnya terlihat lebih tampan, Seokmin berhasil membuat jantung Jisoo berdetak sedikit berbeda.

Anak itu tampan sekali, Jisoo tidak bohong!

Sudah hari ketiga atau kedua kesana, Seokmin tetap tidak tau namanya:))

Ia tidak berani tanya,mana Jisoo ga pakai nametag lagi