Junhao (12)

992 162 4
                                    

"Ayo jalan-jalan lagi semuanya"sudah cukup lama mereka tidak mendengar suara pemuda narsis ini dengab hentakan pintu kasarnya itu.

"Untuk apalagi kali ini? "ucap Soonyoung, ia rasa kali ini pemuda ini akan melakukan hal bodoh lagi

"Menghibur diri, aku patah hati "

" Hah?! "semua atensi langsung beralih kedirinya, rasanya pemuda ini tidak pernah bercerita apa-apa,hanya bersifat aneh akhir-akhir ini, dan sekarang ia bilang patah hati?

"Tunggu. Bagaimana?  Coba ulang perkataanmu?" ucap Wonwoo, ia rasa pendengarnya belum penuh tadi, bisa saja salah dengar karena berdebat dengan Mingyu.

"Aku patah hati.."

"Bagaimana bisa?  Kau bahkan tidak berkekasih Hyung" ucap Seungkwan, sepertinya benar kata Jeonghan pemuda ini perlu di periksa kerumah sakit. Segera.

"Memangnya patah hati harus punya kekasih,bocah.."  pemuda ini mendelik mendengar perkataan Seungkwan, rasanya lebih menusuk dari kejadian beberapa hari lalu yang ia terima.

"Cih "

"Kau ini kenapa?  Kau berkelahi, datang dengan wajah berantakan padahal kau bilang–bukan. Selama ini kami saja tidak boleh melukai wajah tampanmu itu" ucap Jihoon, ia rasa ia butuh penjelasan kali ini.

Lagipula benar kok. Pemuda ini terkenal karena tampan–juga narsis–dan juga tidak suka dilukai, terutama wajahnya, dan sekarang beberapa kali ia seperti dipukul ramai-ramai. Mustahil rasanya ia kalah,pasti ada sesuatu.

"Jadi–"belum selesai kalimatnya bercerita, mendengar nada dering ponsel sudah membuat ia berlari keluar dan menemui sang pujaan hati.

Minghao.

Masuk kedalam ruang kesehatan itu dengan tergesa, ia menemukan bahwa gurunya sedang disana duduk tanpa melakukan apapun.

"Ssaem!"

"Jangan berisik"

"Duduk"ucap Minghao, ia menatap anak muridnya itu dengan sedikit tajam.

"Aku buka Block-nya tapi kau berhenti melakukan hal-hal aneh seperti menggombal"ucap Minghao, ya Jun patah hati karena nomornya di block oleh Minghao.

"Janji?"mengangguk dengan antusias, Jun tidak peduli urusan ia akan mengombal atau tidak besok. Yang penting hari ini ia bisa berkirim pesan dengan Minghao.

"Sudah"

"Makasih Hao Ssaem sayang"berteriak dengan semangat sampai dengan lancang ia mendaratkan pelukan pada Minghao.

"Jun!"

Murid sialan, kerjaan bikin guru baper doang–Hao yang kesal didekatin mulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Murid sialan, kerjaan bikin guru baper doang–Hao yang kesal didekatin mulu




















Anak punk komplek siapa ini? Kalo kenal kasih bunda nomornya mau bunda ajak nikah sekarang juga!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anak punk komplek siapa ini? Kalo kenal kasih bunda nomornya mau bunda ajak nikah sekarang juga!

Ganteng banget hiks.. 😀😭

Metanoia √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang