Verkwan (14)

1.1K 169 8
                                    

Sudah beberapa jam Vernon menunggu disana, dengan beberapa tangkai bunga matahari yang digenggamnya.

Tapi, Seungkwan. Suara atau bahkan keberadaan Seungkwan juga tidak berhasil ia temui dari tadi.

Ini mungkin salahnya juga karena beberapa hari lalu tidak bisa bertemu dengan pemuda yang suaranya manis itu.

"Paman"

"Ya tuan muda?"

"Apa Kwan ada bilang sesuatu kemarin?"tanya Vernon pada pelayan yang ia percaya menjaga Seungkwan selama ia mengurusi pengobatannya.

"Dia bilang Jika tuan tidak datang lagi,ia akan marah pada tuan"

Begitu? Tapi kenapa justru hari ini malah pemuda itu yang tidak datang? Vernon menghela nafasnya pasrah.

Bisa jadi ini karena pemuda itu marah dan sedang merajuk padanya sehingga tidak mau kedanau ini. Tapi, ia harus bertemu dengan Seungkwan hari ini.

Atau besok tidak bisa lagi.

"Tuan, kita harus pulang.. Ini sudah cukup larut"

"Bisa tunggu sebentar lagi?"

"Maaf tuan.. Nyonya dirumah.. Sudah mencari tuan muda"mengangguk pasrah, Vernon pada akhirnya hanya meninggalkan bunga yang dibawanya tadi disana.

Harap-harap jika Seungkwan akan kesana nanti, ia tau bahwa Vernon tidak lagi membuatnya menunggu tidak pasti.

kwan, Semoga bunganya sampai ditanganmu ya–Vernon sambil senyum manis













Mau tau alasan Seungkwan tidak datang? Ada kaitannya dengan Jeongcheol.

Metanoia √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang