Kerangka cerita yang sudah jelas adanya. Membuat jiwa harus mantap dengan alur yang ada. Mungkin pemeran utama tak selamanya berakhir indah, beberapa juga merasakan resah.
Lantas? Mengapa manusia begitu seenaknya? Menimpalkan kesalahan kepada yang lain, padahal fakta mengatakan semua itu miliknya. Semua jelas! Tentang bagaimana alur membawa kita. Tapi, tidak ingatkah kamu dengan perkembangan? Diberi kerangka untuk dijadikan pedoman.Mungkin memang realita sering merejam raga. Coba lihat kembali, sebagai peringatan atau memang acuan?
#TulisanFii
Jepara, 25 Januari 2021
03:58 a.m
KAMU SEDANG MEMBACA
Degup Sendu
PoetryDeretan rintih manis gadis lugu diambang perasaan semu. Sisihkan sebentar waktumu dengan membaca deret aksara yang ditoreh dengan segala rasa yang ada. Mari duduk bersama, agar kamu paham betapa berharganya setiap titik diakhir kalimat yang bernada...