CHAPTER #24

3.7K 420 44
                                    

Annyeong, SINGLE DADDY up lagi. Aku baru bisa up sekarang, terimakasih yang sudah mau menunggu cerita ini. Maaf ya kalo aku belum bisa double up soalnya belum ada stok chapter jd 1 aja dulu yg di up, tapi nanti pasti bakalan double up deh. Dan terimakasih juga untuk yang udah kasih saran untuk cerita ini aku udh baca saran-saran kalian, cuman maaf tidak semua saran bisa aku masukin cerita.

Soalnya kan ceritanya juga punya alur dan tahapan-tahapannya sendiri, semoga kalian suka ya dengan chapter ini, emang sih kayaknya ceritanya gak seru menurut aku wkwkwk. Kalo kalian suka mungkin aku besok-besok bisa double up deh.😂

💜💜💜💜

'BANYAK TYPO BERTEBARAN HARAP MAKLUM YA'

Happy Reading

***

Taksi itu semakin melaju kencang dan tak tentu arah, kini sudah hampir 2 jam Jennie di dalam taksi itu dan tidak tau kemana tujuannya. Bahkan panggilan telfon dari Lisa pun di abaikan olehnya, Jennie benar-benar tidak ingin di ganggu oleh siapapun saat ini.

Lalu tiba-tiba pikirannya mengingat sebuah tempat yang sangat ia sukai waktu Jennie masih kuliah dulu, dan akhirnya Jennie pun memutuskan untuk pergi ketempat itu.

Sebuah taman yang berada tidak jauh dari pusat kota Seoul, taman yang begitu indah dan menenangkan. Tidak banyak pengunjung yang datang ke sini, jadi Jennie akan lebih leluasa untuk menangis mengeluarkan emosinya.

Sudah sangat lama Jennie tidak datang ke taman ini sejak lulus kuliah, dan taman ini tidak berubah sedikitpun. Sebenarnya tempat ini adalah tempat yang sering dikunjungi oleh Jennie dan Kai pada saat masa pacaran mereka dulu.

Tapi sungguh Jennie datang kesini bukan bermaksud untuk mengingat kenangan nya bersama Kai, ia hanya ingin mencari sebuah ketenangan untuk terlepas dari semua permasalahanya.

Jennie lalu mencari tempat duduk yang nyaman dan tenang didekat sebuah kolam, ia mengeluarkan handphone nya dan melihat foto pernikahan dengan Taehyung. Pikiran nya terus saja terngiang-ngiang dengan foto Irene dan Taehyung tadi pagi.

"Aku memang tidak pantas untuknya, Irene bahkan jauh lebih cantik daripada aku dan sudah pasti Taehyung akan sulit untuk melupakan wanita secantik dia. Ingatlah bahwa Taehyung menikahi ku hanya karena Leo bukan karena dia mencintaimu, Kim Jennie hikkss...... hiks..." ujar Jennie pada dirinya sendiri.

Jennie akhirnya menangis sekencang-kencangnya dan meluapkan seluruh emosinya, bahkan Jennie sudah tidak perduli jika ada orang yang menatapnya aneh karena menangis sekencang ini.

"Kenapa hiks.... hanya aku hiks.... hiks.... yang mencintaimu, Kim Taehyung hiks...." ucap Jennie dengan terisak.

Penampilan Jennie sungguh sudah sangat kacau sekarang, rambutnya yang berantakan dan baju kerja nya yang kusut, bahkan perban luka di pipi Jennie sudah terlepas akibat terus terkena air mata dan memperlihatkan dengan jelas goresan luka yang dibuat oleh Taehyung.

"Hey~"

Tiba-tiba ada seseorang yang memanggil Jennie, ia pun langsung menoleh dan melihat siapa dia. Dan sungguh tidak disangka-sangka ternyata yang memanggilnya adalah Kai, bagaimana bisa laki-laki itu ada disini. Sontak Jennie langsung bangkit dari duduknya dan menjauhi Kai.

"Kenapa kau bisa ada disini?" tanya Jennie dengan nada sedikit takut.

"Karena ini adalah tempat favorit aku dan kamu. Jadi aku selalu kesini setiap hari dan asal kamu tahu Jennie, aku kesini untuk selalu mengingat semua kenangan kita dulu. Aku benar-benar tidak bisa melupakan mu, Jennie" ujar Kai.

SINGLE DADDY✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang