Rahasia

1.4K 153 21
                                    

Vote dan komen!! Kalau perlu komen disetiap paragraf:)

Selamat membaca 🤗













********
Billar sudah menatap tajam papa serta papinya yang sedang duduk dihadapannya sekarang. Sedangkan Rendy yang duduk disebelahnya hanya diam tak sabar dengan keributan yang akan terjadi.

"Papi ceroboh banget" ucap Billar.

"Dia emang begitu dari dulu" ujar papa menimpali ucapan Billar.

"Iya iya gue salah. Gue minta maaf" ucap papi.

Mereka berempat ketika sedang berkumpul bersama memang menggunakan bahasa yang santai. Kini mereka berempat sedang berada diruangan pribadi papi untuk berbincang hal penting.

"Bang gue rasa lu harus hati hati kali ini!!" ucap Rendy memperingati Billar.

"Maksud lu??" tanya Billar dengan memincingkan matanya.

"Lu lupa kalau Lesti itu cewek cerdas bang??" tanya balik Rendy.

"Ya pasti gue gak akan lupa masalah itu. Memangnya kenapa??" tanya Billar yang belum paham dengan ucapan Rendy.

"Hadehh. Pantesan Lesti gampang banget ngibulin lu bang, lu nya goblok gini" ucap Rendy dengan sinis.

"Maksud lu apa njing??" tanya Billar yang mulai tersulut emosi.

"Lu pasti gak tau kan kalau Lesti sudah diam diam mencari identitas Richat yang sebenarnya. Dia udah nemuin potongan video yang udah gue hapus. Gue bisa mati kalau dia sampai ngenalin gue. Lu juga sihh kenapa harus nyuruh gue yang buat naruh Richat didepan rumah lu, kenapa gak nyuruh orang lain aja" ucap Rendy yang sudah sangat kesal.

"Lu tenang dulu!! Lesti gak bakalan bunuh lu, kan lu sepupunya" ucap Billar.

"Lu emang bangsat ya bang. Lu yang salah tapi lu nglibatin kita semua masuk dalam masalah ini" ucap Rendy yang benar benar sudah menampakan emosinya.

"Iya gue tau gue salah. Gue cuma minta tolong sama kalian untuk tetap rahasian ini. Gue gak mau lihat Lesti ngerasain sakit lagi" lirih Billar dengan mata yang sudah memerah.

"Tapi penyebab anak gue sakit itu lu sendiri" ucap papi sangat dingin.

"Iya papi, Billar minta maaf walaupun Billar tau papi tak akan memaafkan Billar semudah itu" ucap Billar.

"Sudahlah maafkan anakku sekaligus menantumu itu" ucap papa berusaha ikut membujuk papi agar memaafkan kesalahan Billar dimasa lalu.

"Hmmm oke tapi kalau lu brani nyakitin anak gue lagi gue pastiin lu mati ditangan gue sendiri" ucap papi menatap Billar dengan tajam.

Billar langsung menganggukkan kepalanya cepat untuk menjawab perkataan mertuannya itu. Papa Billar hanya menelan ludahnya kasar mendengar sahabat yang merangkap menjadi besannya itu mengancam putrannya didepan matanya.

"Terus masalah Lesti sekarang gimana?? Kita biarin aja gitu dia cari informasi sendiri??" tanya Rendy yang mencemaskan keadaan Lesti.

"Biarin saja dia mencari informasinya sendiri. Kalau gue nglarang dia pasti dia akan curiga" jawab Billar.

"Tapi Billar itu akan sangat membahayakan keadaan Lesti. Bagaimana jika ingatanya kembali?? Rasa sakit hatinya akan muncul lagi" ucap papi yang juga ikut menghawatirkan keadaan Lesti.

"Ingatan Lesti pasti akan kembali tapi kita tak tau kapan itu terjadi. Jadi lebih baik kita bersiap siap menerima apapun itu resikonya" ujar papa.

The Marriage Bond || LesLarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang