Vote dan komen:)
Selamat membaca 🤗********
Dihari yang masih pagi ini Lesti sudah berada dirumah pribadinya, sebut saja markasnya sendiri. Hari ini dia menitipkan Richat kepada grandma dan momanya dengan alasan ada masalah perusahaan yang harus dia tangani sendiri."Haii kak" sapa Lesti terhadap orang yang sekarang muncul dilayar leptopnya.
"Haii juga adik kecil" balasnya.
"Gimana kabarmu disana?? Sepertinya kau sangat menikmati fasilitas dari suamiku" ucap Lesti dengan mata yang masih fokus terhadap dokumen yang dia pegang.
"Hahahaa suamimu memang pintar!! Ahh bukan pintar tapi licik" jawabnya dengan tawa.
"Aku tau itu. Apa yang disiapkan suamiku dimacau untumu kak??" tanya Lesti kepada orang yang dia lihat dari layar leptop tak lain adalah Arfan.
"Seperti biasa!! Fasilitas lengkap serta pendidikan juga ada!! Dan seorang wanita" jawab Arfan dengan tawanya.
"Hahaa apa suamiku membayar wanita sexy untukmu kak??" tanya Lesti dengan tawa remehnya.
"Kurasa tidak. Suamimu tak mungkin membayar untuk ini" jawab Arfan.
"Lantas siapa wanita itu??" tanya Lesti menatap heran Arfan.
"Hahaa ternyata kau masih sangat polos untuk dunia perusahaan. Dia adalah seorang putri pemilik perusahaan terbesar kedua disini setelah perusahaan suamimu. Sampai sini kau paham??" jelas Arfan.
"Ahh perjodohan" sehut Lesti cepat.
"Yapp pintar. Oh ya gimana keadaanmu??" tanya Arfan.
"Entahlah ingatanku tak kunjung kembali walapun kau sudah menceritakan semua masalaluku kemarin" ucap Lesti menghembuskan nafasnya kesal.
"Jangan mencoba untuk mengingatnya terlalu keras kau akan kesakitan nanti!!" ucap Arfan memperingati.
"Iya kak. Tapi kenapa kisahku dan Billar sangat singkat dicerita yang aku dengarkan darimu??" tanya Lesti yang terlihat bingung memikirkan jalan hubungannya dengan Billar yang lumayan singkat.
"Kau dan Billar kan dijodohkan!! Ya memang kisah perjodohan itu singkat" ucap Arfan.
"Semoga dia percaya" batin Arfan.
"Kisah perjodohan itu memang selalu singkat" gumam Lesti dengan menatap datar kertas yang dia pegang.
"Tapi kak aku masih tak percaya kalau Richat adalah anak kandungku sendiri" lanjutnya menatap nanar foto Richat yang memang dia letakkan disamping meja kerjanya.
"Cobalah untuk menerimanya. Dia adalah anakmu. Kalian sudah bersama sekarang dan sepertinya dia sangat merindukan sosok mommynya" nasehat Arfan.
"Aku tau itu tapi belum sepenuhnya menerima dia. Itu hanya cerita darimu belum ada bukti yang jelas kalau dia adalah anak kandungku" ucap Lesti dengan wajah frustasinya.
"Jangan mencoba untuk mencari tau adik kecil. Aku tak mau melihatmu sakit lagi dan cobalah untuk terima Richat karna dia adalah anak kandungmu" lirih Arfan.
"Sialan!! Salahkan mereka yang membuatku ingin tau apa yang sebenarnya terjadi. Apa kesalahan Billar dimasalalu sampai membuat papi sangat marah waktu itu??" ucap Lesti mencoba bercerita.
"Kau mengupi pembicaraan mereka??" tanya Arfan sedikit kaget.
"Aku tak sengaja melewati rungan kerja papi saat papa, papi, Billar dan Rendy ada didalam" jawab Lesti.
![](https://img.wattpad.com/cover/260635583-288-k579740.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Marriage Bond || LesLar
RandomMelewati masalalu yang kelam dengan ikatan pernikahan tanpa didasari rasa cinta. Akankah mereka bisa saling mencintai dan memiliki keluarga kecil yang bahagia?? Kehidupan yang penuh dengan likaliku akan mereka jalani bersama. note: Cerita ini la...