Part 33: Jembatan

3.3K 534 631
                                    

"Belum tidur?" Xiaojun nanya ke Yangyang.

"Nggak bisa tidur, gue udah hadap kiri, kanan, atas, bawah nggak bisa tidur!" Yangyang emosi sendiri.

Xiaojun nahan ngakak. "Hadap Yang Maha Kuasa coba."

"Kampret lo Jun!"

Xiaojun ngakak sendiri. "Emang mikirin apa sih?"

"Bulan depan gue udah masuk kuliah anjir." Yangyang kaget sendiri liat kalender.

Xiaojun senyum. "Kenapa emang? Belum siap?"

"Duit gue yang belum siap Jun!" Yangyang natap langit-langit kamar. "Baru kekumpul buat satu semester doang!"

"Kan selama satu semester ini kamu bisa lebih giat lagi kerjanya. Nabung gitu."

"Bisa aja sih, tapi kemarin setelah gue itung-itung nggak bakalan cukup. Duit makan gue sama keperluan gue juga banyak. Belum tambah buku-buku yang harus gue beli buat kuliah." Yangyang frustasi sendiri.

Xiaojun buang nafas panjang. "Kalo aja aku bisa bantu, pasti bakalan ku bantu. Masalah kita juga beda tipis, cuma kita di waktu yang beda aja. Kamu bulan depan, aku masih tujuh bulan lagi."

"Lo kenapa ambil cuti dua semester sih?"

"Buat kumpulin uang sama kuatin mental." Xiaojun jawab diakhirin sama ketawanya.

"Kenapa gue nggak ambil dua semester aja yah?"

"Nggak usah, nanti bakalan lebih lama lulus kamu."

Yangyang natap Xiaojun. "Walaupun lulus emang gue bakalan jadi apa?"

"Penulis hebat? Editor berkelas?"

"Bhakss! Di kelas aja gue seringnya tidur Jun." Yangyang ngakak.

"Eh! Selagi nunggu kenapa nggak buat novel aja?"

Yangyang senyum miris. "Udah berkali-kali kok gue buat, tapi semuanya ditolak."

"Berapa kali?"

"Sembilan belas? Dua puluh? Ya segitulah."

"Coba aja lagi."

"Trus ditolak lagi?"

Xiaojun geleng kepala. "Nggak ada yang tau dipercobaan berikutnya keterima kan?"

"Capek gue."

"Jangan nyerah kali." Xiaojun semangatin temennya itu.

Yangyang buang nafas panjang. "Liat aja ke depannya gimana."

***
"Pagi ku cerah matahari bersinar!" Lisa lompat-lompat bawa handuk sambil nyanyi.

"Duluan yah!" tiba-tiba Hwasa datang ngelambung dan masuk duluan dalam kamar mandi.

"HWASA ANJING! GUE DULUAAAAN!"

"Masih pagi ya ampun!" Taeyong keluar dari kamarnya. "Ribut banget lo berdua."

"Hwasa nyari gara-gara duluan Yongggg!" Lisa nunjuk kamar mandi sambil manyunin bibir nggak lupa juga kaki yang dia hentak-hentakin.

Taeyong geleng-geleng kepala terus jalan masuk dalam kamar mandi cowok.

"HWAAA! BERDUA DEEEHHH! GUE HARUS KERJA WEHH!"

"NGGAK! NTAR LU FALL IN LOVE LAGI SAMA GUE!"

"Lo bukan selera gue setan!" Lisa decak kesel. "Punya lo rata nggak enak!"

"Apanya rata?" Yuta tiba-tiba datang.

"Papan tripleks noh rata!" Lisa jawab asal.

Yuta sandaran di dinding. "Taeyong dalam?" Dia nunjuk kamar mandi cowok.

NCT: Organisasi Bobrok [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang