46

215 53 15
                                    

hAppY rEadInG!💛
.
.
.

"Iya. Let's have a wonderful night, babe. How?"

"Bo... boleh."


"Ih Hwall, kan gue cuma bercanda!!" Minjoo cemberut, bibirnya mengerucut gemay bikin kaum adam sulit berpaling. Apalagi yang namanya Sunwoo sama Eric. Kalau Kak Jeje jangan ditanya.

"Eh kirain beneran mauuu!!" Hyunjae malah bisik-bisik nakal bikin Minjoo auto nabok dia. Iya itu niat Hyunjae, biar Minjoo gak keliatan murung. Seenggaknya dia bikin mood Minminnya itu sedikit membaik. Buktinya, Minjoo senyum malu-malu gitu.

Seisi ruangan yang kaget itu pada heboh tiada akhlak.

"Gilaaaa!! Belom jadian udah—"

"WIIII SANGYEON LO KAYANYA BAKAL KEDULUANNNNNN!!!"

"GASPOL JAEEE ALAMAKHOYYYY!!!"

Ada juga yang bisik-bisik tetangga.

"Eh Ra, itu si Minjoo yang jadi saingan Lo dulu pas naksir Hyunjae?" bisik Chaeyeon yang langsung dapet tabokan dari Sakura.

"Diem anjir, ntar ada yang denger bahaya!"

"Iya-iya... Btw cangtip banget, cocok sih mereka. Sebagai fans nya gue iri..." ratap Chaeyeon.

Memang fans Hyunjae itu dari berbagai lapisan masyarakat. Mulai rakyat jelata sampai putri bangsawan macam Chaeyeon dan Sakura. Untuk sementara ini, fans Hyunjae belum merasakan patah hati seperti saat Sakura dan Younghoon resmi berpacaran. Entah hari esok atau nanti.

"Lo lebih cantik, Chae." ucap Changmin dari belakang yang daritadi gak mau ketinggalan apa aja yang dibicarain doi nya.

"Iya, gue tau." Chayeon menoleh sambil mengibaskan rambutnya tepat di depan wajah Changmin.

"Karena Lo cantik, bentar lagi mau gak jalan-jalan?" tanya Changmin yang pintar membaca kesempatan.

"Boleh. Sekalian battle dance? Bisa vertigo otot sendi gue kalo gak dipake dance sehari aja."

Changmin mengangguk antusias. Gak rugi dia sebelum kesini latihan dance 25/8 demi Chaeyeon.

Kembali pada kericuhan, terlihat raut wajah Hyunjae berubah yang awalnya cengenges tanpa dosa, sekarang malah sinis waktu ngelirik Hwall, tumbenan. Biasanya dia selalu sabar ngadepin adeknya yang kalo punya otak suka ketinggalan di rak sepatu.

Hyunjae udah ogah banget kalau Sangyeon jadi salah paham, ntar izin dia dicabut lagi. Padahal kan Hyunjae beneran cuma bercanda sama Minjoo.

Tapi, Sangyeon justru keliatan tenang tanpa bicara dengan wajah dewasa dan pembawannya yang dermawan seperti pak lurah.

Padahal Minjoo sama Hyunjae udah was-was kalau lihat Sangyeon, takut dia meledak.

Kalau mereka tau, Sangyeon sudah mulai bisa mempercayakan adiknya itu ke Hyunjae. Dia selalu ingat kata Eunbi, Hyunjae itu cowok baik-baik. Ya masa sahabatan berapa tahun gak tau sifat Hyunjae gimana. Cuma waktu itu aja Sangyeon yang overthinking dan overprotektif.

"Terus mau ngapain coba?" Hwall gak mau. Suruh siapa Minjoo tau rencananya buat nembak Nako!

Pendendam sekali sepertinya.

"Kepo banget jadi manusia!" balas Minjoo.

"Udah udah, bercanda doang!" kata Hyunjae berusaha menenangkan massa.

cheer up! ❬✔❭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang