33

228 70 17
                                    

hAppY rEadInG!💛
.
.
.

"Begadang jangan begadang... Kalau tiada artinya... Begadang boleh saja—"

"Emang kalau begadang ngapain? Ngepet?"

"Gue gak pernah sih tapi boleh juga kalau Lo mau gue ajakin ngepet."

"Oke, gue jaga lilin ya. Kan Kak Jeje udah mirip babi hehe."

"Anjir diem deh, Lo ganggu gue nyanyi aja!"

"Ya udah silakan mas biduan kampung."

Minjoo tertawa lalu kembali fokus pada buku, meninggalkan sejenak layar ponselnya yang menampilkan wajah segar Hyunjae di pukul 12 malam lewat 17 menit—sedang menyanyi random semua genre musik.

Berawal dari rasa kesal karena pesannya tak kunjung dibalas oleh contact person olimpiade yang beberapa waktu lalu ia ikuti, Minjoo jadi iseng untuk menekan menu vidcall dan tak disangka dia mendapati wajah tak asing itu—lalu lama-kelamaan mereka sering berkirim pesan hingga midnight video call menjadi rutinitas.

"Dangdut udah, mau genre apalagi? Jazz? Koplo? Atau religi?" tanya Hyunjae.

"Lo tuh mirip banget sama temen gue waktu kecil Kak. Suka nyanyi gak jelas gitu." kata Minjoo lalu tertawa.

"Oh ya?"

"Iya, untung aja suaranya merdu. Jadi gue suka dengernya."

"Nah, sama kek gue tuh bocah. Gue dulu sering nyanyi gitu juga." ucap Hyunjae yang mulai teringat pada Minmin.

"Mana mau dia denger? Hahaha."

"Mau dong! Setiap sore dia nungguin gue di ayunan taman bermain deket rumah."

Minjoo terdiam sejenak. Rasa-rasanya ia juga pernah mengalami itu. "Terus?"

"Terus Juyeon sialan dateng ngerusak momen." kata Hyunjae lalu mendecak sebal.

Oiya, Minjoo jadi ingat dulu saat ia masih tinggal di rumah neneknya di desa, ia sering bertemu dengan Ilhyunman—sebutan cowok yang suka menyanyikannya lagu itu—bersama temannya yang kalau Minjoo tidak salah mengingat namanya Juyeon yang suka makan es lilin. Malah waktu pertama kali dia ketemu mereka, mereka lagi asyik makan es lilin terus Minjoo iseng buat buang itu es dengan alasan musim hujan. Berdosa banget kalo inget itu.

"Sebel banget gue kalo gitu."

"Terus dia sekarang di mana?" tanya Minjoo.

"Gak ada kabar. Padahal dia udah janji sama gue."

"Aduh, janji bocah juga Kak. Bucin banget sih. Jangan bilang itu alasan Kak Jeje masih ngejomblo sampe sekarang, hayo?!" tanya Minjoo dengan nada selidiknya.

"Hah? Enggak!!"

Boong banget.

"Hebat banget sih kalau Kak Jeje mau cari dia. Apalagi dia sampe jadi alasan Kak Jeje pertahanin kejombloan. Emang dia janji apa?"

"I'm your queen and you are my king. Bayangin coba gadis sekecil itu bilang gitu gue langsung percaya." kata Hyunjae lalu melihat Minjoo yang mendadak terdiam dengan matanya yang terbelalak kaget. Seharusnya dia ketawa, kenapa jadi serius?

"Ben..beneran?"

"Yakali gue ngayal."

Hyunjae melihat Minjoo terdiam lagi. Apa dia mengingat sesuatu? Apa selama ini dugaannya benar bahwa Minmin itu Minjoo?

cheer up! ❬✔❭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang