23. Thunder's Relationship

1.7K 311 38
                                    

Guys, semalam chapter 1 cerita ini ga sengaja kehapus 🥺😭 sedih bgt mana draftnya gaada krn aku bner2 nulisnya cuma disini 💔

udh cari di google cara balikin ternyata permanent, pusing bgt💔

Gajadi 10K deh huhu😭🔫 yaudah gpp semoga nanti bisa naik lagi dan btw aku bakal nulis ulang chapter 1 nya krn aneh bgt kalo mulai dari chapter 2 bacanya

Chapter 23!

Vote dan komen yg banyak jangan forget ya 🙏🏻❤️

Selamat membaca

🎵 playlist; Karlo and Alyssa - Line Without a Hook (Cover)

Cinta bgt sih sama lagu ini, bikin relax dan tenang bgt dengernya dan entah knp vibesnya Cassiopeia bgt 😭❤️❤️

Kalo ada typo kasih tau yaa

🌒🌒🌒

"How dare you!" Seru Scorpius murka.

Semua yang ada ditenda itu terdiam. Terkejut akan suara keras dan raut marah Scorpius yang memang jarang mereka lihat. Termasuk Delancy, matanya bergetar menatap tak percaya pada Scorpius.

"Kau sadar akan apa yang kau lakukan?!" Scorpius melepas kasar lengan Delancy hingga gadis itu sedikit terhuyung.

"Ka-kau? Membentakku?" Sela Delancy menunjuk dirinya sendiri lalu berdecih.

"Itu karena kau sudah kelewatan!"

Scorpius menutup matanya guna meredam emosi yang rasanya kian naik. Ia mengatur napasnya dan memegang kedua bahu Delancy.

"Hal seperti ini tak boleh terjadi. Kau tahu itu bukan?" Scorpius mulai berucap pelan yang mana mendapat decihan dari Delancy yang menepis kedua tangan lelaki itu.

"Katakan bahwa itu sebuah kebohongan!"

Scorpius mengernyit tak mengerti. Ia tak paham dengan kalimat Delancy.

"Apa yang-"

"Say that you don't really have a crush on her!" Tunjuk Delancy pada Azura yang sudah mulai berdiri memegangi lehernya.

Scorpius menghembuskan napasnya lalu menyugar rambutnya ke belakang.

"Kita tidak bisa membicarakan ini disini."

"Kenapa tidak? Kau takut? Apa kau benar-benar menyukainya?!" Tantang Delancy.

"Tidak." Jawab Scorpius yakin.

"Lucu sekali! Kenapa semuanya selalu dia?! Aku muak berurusan dengannya!" Pekik Delancy menunjuk Azura.

Manatap Azura dengan rendah, Delancy berdesis. "Aku benar-benar benci dia, akan aku laporkan--"

"Jangan bodoh! Ikut denganku!" Potong Scorpius lalu membawa tubuh Delancy melesat dari sana, meninggalkan semua orang yang terdiam dan seketika sihir yang digunakan Delancy patah.

"Kau tidak apa-apa?" Lavender dan Amora langsung berlari menuju Azura dan membantu perempuan itu ke ranjang.

"Wow, kita benar-benar ketinggalan sesuatu?" Celetuk Leona lalu terkekeh bersama Millie.

Scorpius membawa Delancy ke tepi hutan yang mana tentu tak ada orang disana. Ia melepas tangan Delancy hingga gadis itu berdiri diam dihadapannya.

"Jangan ulangi bertindak tanpa berpikir seperti tadi." Delancy melirik sinis mendengar itu.

CassiopeiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang