Jangan lupa untuk vote nya ya all
Happy Reading all 🎡🎡•°•°•°•°•°•°•
"MATI AJA LO AGATHA!" benda tajam itu sedikit lagi menancap di jantung Agatha, Agatha sudah memejamkan matanya
sambil berdoa berharap ada seseorang yang membantunya.BRAK!
"AGATHA!"
Cery spontan melihat ke arah pintu yang di buka tadi. Seketika dia menegang saat melihat siapa orang yang mendobrak pintu gudang tadi.
"Fariz?" Gumam Cery langsung menjatuhkan pisau lipat tadi.
Fariz mendekat ke arah Cery yang sudah mundur perlahan ke belakang. Sedangkan Antek-antek Cery mati kutu aksi mereka kali ini ketahuan mereka sudah dapat menebak hal apa yang akan terjadi setelah ini.
"APA YANG UDAH LO LAKUIN HAH!" murka Fariz saat melihat keadaan Agatha yang mengenaskan
Cery menggelengkan kepalanya dengan cepat,"Engga aku,engga ngelakuin apa-apa Fariz, jalang ini yang mulai semua Riz, percaya sama aku." Cery mencoba memutar balek kan fakta padahal hal ini sia-sia.
"RIZ,AGATHA DULU MEREKA BIAR KITA YANG NGURUS." Teriak Chandra yang melihat kondisi Agatha semakin parah.
Fariz yang baru ingat dengan Agatha langsung berlari bisa-bisanya dia melupakan hal ini gara-gara iblis sialan ini.
"Sayang,kita kerumah sakit sekarang ya. Kamu harus kuat,jangan tutup mata ya" ucap Fariz menepuk pipi Agatha agar tetap tersadar.
"Sa-sa-kit kak."
Fariz dengan cepat menggendong Agatha ala bridal style dia ingin cepat nyampai di rumah sakit agar kekasihnya ini cepat dapat penanganan.
"MINGGIR!" bentak Fariz pada murid-murid yang mengerubungi pintu gudang. Sekitika semua murid langsung memberikan Fariz jalan mereka mencari posisi aman saja.
"Heh cabe! Jangan harap kalian lepas dari kita ya,setalah ini liat apa yang terjadi dengan diri kalian!" Ucap Bella dengan songong. Sebenarnya dia ingin mencakar muka Cery dkk tetapi di tahan oleh Dean dan yang lainnya.
"Chan,di suruh Fariz bawa mereka ke tempat biasa," ucap Dean memberi tahu pada Chandra yang sedang sibuk mengikat tangan Antek-antek Cery.
"Iya,gak liat mata Lo gue lagi ngapain ini." Balas Chandra.
"Apaan sih kalian! Lepasin gak!" Bentak Drina, menghentak-hentakan tangan nya yang sedang di ikat.
"Diam monyet!" Ucap Bella sambil melempari kacang goreng ke muka Drina.
"Den,bantu gue bawa mereka, udah siap ini." Perintah Chandra.
"Gas,"
Saat mereka keluar dari gudang semua murid menyoraki Cery dkk.
"Huuuuuu".
"Dasar iblis"
"Mati aja sono lo pada!"
KAMU SEDANG MEMBACA
AGATHA [END]
Teen Fiction"AGATHA CALLISTA PUTRI" Seorang,gadis cantik yang tinggal di sebuah panti asuhan yang bernama "Kasih Indah". Panti asuhan itu menjadi saksi bisu tentang kehidupan gadis cantik berhati mulia tersebut. Hidupnya yang sederhana membuat Agatha menjadi so...