Ada yang nungguin 'Agatha' update?
Jangan lupa sebelum baca buat vote dan komen biar engga lupa 😁
Bacanya pelan-pelan,jangan ngebut"
Happy Reading guys 💜••••••••••••
Fariz sudah menghubungi kawan-kawanya dan Agatha,bahwa dia dan Agatha pulang deluan dengan alasan mamanya rindu pada Agatha.
Dan di sini lah mereka berada,di kamar serba ungu milik Agatha. Bunda Calista tadi sempat panik saat melihat Agatha seperti pingsan ternyata anaknya hanya tidur. Jadinya bunda Calista menyuruh Fariz membawa Agatha ke kamar.
Fariz menatap wajah teduh Agatha dengan dalam,rasa penyesalan dan rasa bersalah melanda hatinya. Mungkin dia terlalu egois dan tidak mempercayai gadisnya malah lebih percaya sama sahabat kecilnya itu.
"Maaf." Ucap Fariz parau,dia mengecup kening Agatha lembut.
"Mungkin,aku terlalu egois tha. Sampai kamu sendiri merasa kalo aku kurang adil menyikapi perasaan antara kamu dan Zurra." Ucap Fariz pelan sambil mengelus pipi chubby Agatha.
Fariz tidak tau,kalo Agatha sudah bangun,dia ingin mendengarkan semua omongan Fariz padanya.
"Tha,aku ngelakuin ini hanya untuk membantu Azurra engga ada niatan lain. Dia sekarang lagi sakit keras,gak mungkin aku biarin dia begitu aja. Aku harap kamu ngerti dengan keadaan ini."
"Aku,juga sakit kak." Batin Agatha.
"Aku minta maaf,mungkin sikap aku selama ini menyakiti hati kamu. Aku tau kamu cemburu tapi kamu selalu menutupi dengan senyum manis.aku minta maaf sayang," Fariz memejamkan matanya dia dapat merasakan sekuat apa Agatha menutup rasa sakit hatinya selama ini.
Tiba-tiba ada tangan mungil yang mengelus pipi Fariz dengan lembut,hal itu membuat Fariz membuka matanya. Agatha menatapnya dengan teduh dan tak lupa senyuman yang dapat memikat hati bila melihatnya.
"Kamu, udah bangun?" Tanya Fariz gugup.
Agatha hanya mengangguk kepalanya saja, tangannya masih nyaman mengelus rahang tegas milik Fariz.
"Kamu,dengar--" belum siap Fariz berbicara Agatha sudah deluan memotong perkataan nya.
"Iya kak,aku dengan semuanya. Aku harap Kakak bisa bersikap lebih tegas lagi,karena kakak adalah calon iman yang akan menentukan pilihan untuk kebaikan keluarga kakak kelak." Ucapan Agatha membuat Fariz terdiam,manik matanya masih setia melihat wajah cantik di depannya ini.
"Aku, berharap kakak,enggak ngerusak kepercayaan yang aku kasih. Kakak harus bisa bedain mana sahabat dan mana pacar. Keduanya memiliki kedudukan yang berbeda untuk hati kakak." Sambung Agatha,Fariz tak menyangka bahwa gadisnya bisa berbicara sedewasa ini.
"Aku,janji sayang." Ucap Fariz pelan.
Agatha menggeleng kan kepalanya pelan.
"Kak,Agatha engga butuh janji,yang Agatha butuhin adalah pembuktian kakak sama Agatha. Kalo kakak udah gak sanggup sama semua ini lepasin Agatha kak,Agatha ikhlas. Kakak bisa memilih orang yang benar-benar kakak cintai." Sekarang Fariz lah Yeng menggeleng kan kepalanya dengan kuat,dia tidak mau melepaskan berlian hanya karena masalah keegoisan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AGATHA [END]
Teen Fiction"AGATHA CALLISTA PUTRI" Seorang,gadis cantik yang tinggal di sebuah panti asuhan yang bernama "Kasih Indah". Panti asuhan itu menjadi saksi bisu tentang kehidupan gadis cantik berhati mulia tersebut. Hidupnya yang sederhana membuat Agatha menjadi so...